Aktivis AS Bagi-Bagi Tacos Bagi Komunitas Muslim dan Latin

Liputan6.com, Los Angeles - Rida Hamida dan Ben Vazquez adalah aktivis yang ingin mempromosikan rasa persatuan dan kesatuan antara komunitas muslim dan latin di kawasan Los Angeles. Gagasan ini mereka buat selama bulan Ramadan.

Setelah menjalani ibadah puasa, puluhan muslim setempat diajak bergabung dengan para tetangga yang didominasi oleh kelompok latin. Mereka akan menghabiskan waktu pada malam hari di lapangan parkir Pusat Islam Santa Ana.

Penyelenggara acara membuka truk yang menyajikan Tacos (makanan khas Meksiko) secara gratis di depan masjid setiap hari. Pihak panitia mengatakan, ide tersebut dibentuk agar banyak masyarakat muslim dan latin dapat berkumpul dan menghabiskan waktu bersama.

Mengingat, akhir-akhir ini banyak diskriminasi yang semakin meningkat di era kepemimpinan Presiden Amerika Serikat Donald Trump.

Maka dari itu, Hamida dan Vazquez mengundang para warga untuk menghabiskan waktu bersama sebelum waktu berbuka puasa dimulai.

"Ini adalah waktu yang tepat. Tujuan dari bulan Ramadan adalah untuk menumbuhkan karakter dalam diri setiap umat manusia," ujar panitia acara.

Pihaknya juga mengaku menyajikan taco halal dan tercatat ada 400 orang yang hadir dalam acara tersebut.

Hamida dan Vazquez adalah seorang guru sejarah di Santa Ana. Mereka mengemukakan ide tersebut setelah Trump menyoroti aksi anti-muslim.

Seorang anak muda bernama Idrees Alomari yang berusia 13 tahun juga hadir dalam acara itu. Menurutnya, acara itu bertujuan untuk menghargai perbedaan antar umat manusia di muka bumi.

"Saya berharap akan ada banyak orang yang menjunjung nilai toleransi," ujar Idrees seorang muslim keturunan Yaman dan Meksiko.

Simak video menarik berikut ini: