Liputan6.com, Jakarta - Melody 'JKT48' belum lama ini kembali menginjakkan kakinya ke Negeri Sakura, Jepang. Tak sendiri, Melody juga pergi bersama member JKT48Â lainnya dalam rangka produksi videoklip mereka untuk single ke-17.
Masalah utama ketika orang Indonesia melancong ke negeri seberang saat puasa adalah tentang waktu puasa yang berbeda. Hal itu juga sempat diakui oleh Melody JKT48.
Advertisement
Baca Juga
"Di sana (Jepang) kan waktu subuhnya jam setengah 3 kurang dan jam 4 sudah terang banget. Di sana bukanya jam 7 malam, jadi lebih lama dua jam-an ya dari sini kalo enggak salah. Tapi Alhamdulillah lancar-lancar saja sih," ujar Melody saat dijumpai di Teater JKT48 di FX Sudirman, Jakarta Pusat, Kamis (22/6/2017).
Hal itu pun dibenarkan oleh salah satu member JKT48 lainnya, Ayana. Menurutnya, meski sedang berpuasa, Melody tetap semangat saat melakukan syuting videoklip tersebut.
"Tapi Kak Melody semangat banget kayak anak kecil, girang banget. Loncat-loncat terus. Tapi kalau lagi istirahat, tidur melulu," kata Ayana.
Mendengar pernyataan dari temannya, Melody tertawa. Ia pun mencari pembenaran atas sikapnya tersebut.
"Ya, maksudnya tidur di bulan puasa kan ibadah ya, jadi enggak apa-apa yang penting puasanya tetap lancar," sahut Melody sambil tertawa.
Pembuatan videoklip tersebut dipersiapkan untuk single ke-17 JKT48 yang berjudul cukup panjang: "Kesimpulan Yang Sedikit Membuatku Malu Setelah Beberapa Hari Berpikir Akan Berubah Seperti Apakah Hubungan Kita Jika di Jalan Penuh Pohon Rindang Kukatakan Indahnya Senyum Manismu Dalam Mimpiku".