Liputan6.com, Jakarta - Sidang Isbat untuk menentukan awal bulan Ramadan 1439 H digelar di Kementrian Agama Selasa malam. Sidang Isbat dihadiri sejumlah perwakilan dari Majelis Ulama Indonesia (MUI), PBNU, PP Muhammadiyah, dan sejumlah organisasi masyarakat Islam lain serta perwakilan negara sahabat.
Menurut perhitungan dengan metode hisab hakiki dengan pendekatan wuju dulhilal, posisi hilal pada Selasa sore masih berada di bawah ufuk. Dengan hasil ini, maka awal Ramadan 2018 jatuh pada Kamis 17 Mei 2018.
"Malam hari ini adalah tanggal 30 Sya'ban. Dengan demikian 1 Ramadan 2018 jatuh pada Kamis 17 Mei 2018," terang Menag Lukman Hakim Saifuddin.
Advertisement
Penetapan awal Ramadan oleh pemerintah sama dengan hasil perhitungan PP Muhammadiyah, yang sebelumnya sudah menetapkan 1 Ramadan jatuh pada 17 Mei 2018. Dengan hasil ini, maka pada Rabu malam, umat Islam Indonesia sudah bisa menjalankan salat tarawih.