Efek Penggunaan Oli Mesin Abal-abal

Populasi sepeda motor yang begitu tinggi di Indonesia dimanfaatkan segilintir oknum untuk mencari keuntungan dengan cara menjual oli palsu.

oleh Septian Pamungkas diperbarui 13 Mei 2020, 16:30 WIB
Diterbitkan 13 Mei 2020, 16:30 WIB
Jangan Isi Oli Melebihi Takaran, Ini Akibatnya
Takaran oli pada mesin sepeda motor telah ditentukan oleh pabrikan.

Liputan6.com, Jakarta - Populasi sepeda motor yang begitu tinggi di Indonesia dimanfaatkan segilintir oknum untuk mencari keuntungan dengan cara menjual oli palsu.

Seperti diketahui, oli berfungsi untuk melumasi komponen yang bergesekan dan peredam panas akibat pembakaran dan gesekan.

Karena perannya yang begitu penting, penggunaan oli asli harus selalu dilakukan. Hal ini berkaitan dengan risiko kerusakaan mesin apabila menggunakan pelumas palsu. Demikian seperti dilansir Suzuki Indonesia.

Penggunaan jangka panjang oli palsu akan berpengaruh pada umur kendaraan. Tak jarang gejala turun mesin terjadi karena seluruh komponen tak mampu bekerja dengan maksimal.

Tak sesuai kebutuhan mesin kendaraan, gesekan yang terjadi di beberapa komponen tidak bisa diredam dengan baik.

Meski penggunaan jangka pendek tidak akan memberikan efek besar, komponen-komponen yang akan menjadi korban dari pemakaian oli palsu jangka panjang ialah piston dan dinding silinder.

Hal ini dikarenakan kedua komponen tersebut harus bekerja keras untuk menghasilkan gesekan dan panas yang tinggi. Jika mobil menggunakan oli palsu maka komponen ini tidak akan terlumasi dengan sempurna.

Bisa Menimbulkan Kerusakan Komponen Mesin

Selain itu, kepala silinder tempat klep dan noken as akan menghasilkan gesekan yang tinggi. Dalam jangka waktu lama, pemakaian oli palsu akan menyebabkan noken as tergerus dan hancur.

Oli palsu yang digunakan terus-menerus juga bisa menyebabkan endapan oli di bagian mesin. Endapan ini bisa menjadi salah satu penyebab rusaknya mesin.

Bila mesin sudah mengalami kerusakan, pemilik harus mengeluarkan dana sangat tinggi. Karena itulah selalu gunakan oli asli sesuai standar pabrikan. Lakukan proses ganti oli di bengkel resmi agar oli yang digunakan asli dan sesuai standar yang sudah ditetapkan.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya