Liputan6.com, Jakarta Minuman penurun darah tinggi perlu kamu konsumsi setelah Lebaran. Pasalnya, hidangan khas di hari raya Idul Fitri ini biasanya dapat meningkatkan tekanan darah seseorang. Hal ini tentunya berbahaya jika kamu tidak memperhatikannya.Â
Baca Juga
Menghindari dan mengurangi konsumsi makanan-makanan yang meningkatkan darah tinggi tentunya adalah pencegahan utama penyakit ini. Namun, bila kamu terlanjur makan makanan Lebaran penyebab hipertensi tersebut, kamu bisa mengonsumsi minuman penurun darah tinggi.
Advertisement
Minuman penurun darah tinggi terdiri dari jus buah yang alami. Tidak hanya baik untuk menurunkan darah tinggi, minuman-minuman ini juga memberikan manfaat kesehatan lainnya yang tak kalah penting. Kamu bisa mengonsumsinya secara teratur setiap harinya.
Berikut Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Jumat (29/4/2022) tentang minuman penurun darah tinggi.
Minuman Penurun Darah Tinggi
Jus Delima
Minuman penurun darah tinggi yang pertama yaitu jus delima. Delima kaya nutrisi seperti folat dan vitamin C. Delima juga memiliki efek anti-inflamasi yang kuat. Tidak mengherankan jika jus delima dapat berkontribusi pada pola makan untuk jantung sehat. Jus delima dapat membantu menurunkan tekanan darah sistolik dan diastolik.
Efek pada tekanan darah sistolik tidak tergantung pada berapa lama peserta mengonsumsi jus delima dan berapa banyak. Para peneliti merekomendasikan dosis setidaknya 240 mililiter untuk menurunkan tekanan darah diastolik. Minum 1 gelas jus buah delima setiap hari selama 28 hari dapat menurunkan tekanan darah tinggi dalam jangka pendek.
Jus Bit
Minum jus bit bisa menurunkan tekanan darah dalam jangka pendek dan panjang. Jus buah bit merupakan minuman penurun darah tinggi yang juga cocok dikonsumsi setelah Lebaran. Bit kaya akan nitrat makanan, senyawa yang diketahui memiliki efek penurun tekanan darah. Sebuah studi percontohan acak dari 2016 menemukan bahwa jus bit mentah dan matang meningkatkan tekanan darah. Namun, jus bit mentah berdampak lebih besar pada tekanan darah.
Susu Skim
Produk susu rendah lemak seperti susu skim dan yogurt adalah salah satu produk minuman penurun darah tinggi. Konsumsi susu rendah lemak dikaitkan dengan penurunan risiko tekanan darah tinggi. Usahakan untuk mengonsumsi dua hingga tiga porsi produk susu rendah lemak per hari.
Advertisement
Minuman Penurun Darah Tinggi
Jus Tomat
Minuman penurun darah tinggi berikutnya yaitu jus tomat. Jus tomat menstabilkan tekanan darah sistolik dan diastolik, serta kolesterol LDL. Bukti yang berkembang menunjukkan bahwa minum satu gelas jus tomat per hari dapat meningkatkan kesehatan jantung. Untuk menghindari natrium dan gula, pastikan untuk mengonsumsi jus tomat tawar.
Jus Beri
Seperti buah delima, beri, terutama blueberry dikenal karena sifat antioksidannya. Mengonsumsi buah beri menurunkan tekanan darah sistolik dan kolesterol LDL. Selain blueberry sebagai minuman penurun darah tinggi, jus cranberry atau ceri juga dapat menurunkan tekanan darah.
Teh
Asupan jangka panjang teh hitam dan hijau mampu menurunkan tekanan darah sistolik dan diastolik. Namun, penurunan tekanan darah lebih signifikan untuk teh hijau. Teh hijau juga meningkatkan kapasitas antioksidan darah. Studi menunjukkan teh hijau dapat menurunkan kolesterol LDL dan trigliserida. Minuman penurun darah tinggi ini bisa kamu konsumsi secara teratur.
Minuman Penurun Darah Tinggi
Air Lemon
Air lemon mengandung vitamin C yang bertindak sebagai antioksidan, menghilangkan radikal bebas dari tubuh. Lemon juga kaya akan flavonoid yang memiliki efek antioksidan dan anti-inflamasi. Segelas air lemon setiap pagi dapat membantu mengatur tingkat tekanan darah. Air lemon dapat membersihkan sel-sel tubuh dari racun. Lemon juga diketahui dapat membuat pembuluh darah lembut dan fleksibel, yang selanjutnya menjadi minuman penurun darah tinggi.
Jus Semangka
Semangka mengandung asam amino yang disebut citrulline. Asam amino ini membantu mengatur tekanan darah tinggi. Citrulline membantu tubuh memproduksi oksida nitrat, gas yang melemaskan pembuluh darah dan mendorong kelenturan di arteri. Efek ini membantu aliran darah yang dapat menurunkan tekanan darah tinggi. Jus semangka adalah salah satu cara menikmati semangka yang segar dan lezat.
Cuka Sari Apel
Cuka sari apel dibuat dengan fermentasi gula dari apel. Cuka sari apel sarat akan kalium yang mengeluarkan kelebihan natrium dan racun dari tubuh. Cuka sari apel juga menurunkan enzim renin. Para peneliti percaya bahwa aktivitas renin yang menurun menyebabkan tekanan darah turun. Kamu bisa mencampurkan cuka sari apel dengan sedikit madu dalam segelas air dan meminumnya di pagi hari.
Cuka sari apel juga membantu menurunkan berat badan, gula darah, dan kolesterol. Menurunkan glukosa darah dapat membantu menurunkan tekanan darah juga. Tekanan darah tinggi dan obesitas sering kali terkait satu sama lain. Sementara kolesterol tinggi dan tekanan darah tinggi seringkali mempercepat timbulnya penyakit jantung.
Advertisement