Kisah Nabi Sulaiman Merebut Kembali Kerajaannya dari Jin di Bulan Muharram

Banyak kisah yang terjadi di bulan Muharram salah satunya ialah perihal kembalinya kerajaan Nabi Sulaiman setelah sempat dikudeta oleh bangsa Jin.

oleh Liputan6.com diperbarui 11 Agu 2022, 00:30 WIB
Diterbitkan 11 Agu 2022, 00:30 WIB
Ilustrasi harta karun Nabi Sulaiman
Ilustrasi harta karun Nabi Sulaiman (ancient-origins.net)

Liputan6.com, Jakarta - Pada bulan Muharram tepatnya pada hari Asyura, Allah SWT menguji Nabi Sulaiman AS. Hal ini berawal ketika suatu hari Nabi Sulaiman AS berperang dengan suatu kerajaan dan berhasil membunuh rajanya.

Ternyata Raja yang terbunuh itu memiliki putri cantik dan kemudian oleh Nabi Sulaiman AS menikahhi putri Raja tersebut.

Saking sedihnya Sang putri tersebut terus menangis siang dan malam. Tidak bisa menghilangkan kesedihannya akhirnya istri Nabi Sulaiman AS meminta untuk menyuruh jin agar bisa menyerupai menyerupai ayahnya.

Maka Nabi Sulaiman AS mangabulkannya, kemudian istrinya tersebut bersujud pada ayahnya selama empat puluh hari tanpa sepengetahuan Nabi Sulaiman AS.

Pada suatu hari Nabi Sulaiman AS berwudhu dan melepaskan cincinnya kemudian dititipkan kepada salah satu istrinya. Setelah itu datanglah jin yang menyerupai Nabi Sulaiman AS untuk meminta cincin tersebut.

Ketika dikasih cincin Nabi Sulaiman, itu jin langsung memasang ke jarinya dan menyerupai Nabi Sulaiman. Maka hinggaplah burung di sisinya dan jin itu menduduki singgasana kerajaan Nabi Sulaiman AS serta langsung menetapkan sebuah hukum.

Tak lama kemudian Nabi Sulaiman AS datang menghampiri salah satu istri yang dititipi cincin tersebut untuk meminta cincinnya. Maka istrinya menjelaskan bahwasanya cincin tersebut telah diberikan kepada jin yang menyerupai Nabi Sulaiman.

Saksikan Video Pilihan Ini:

Cincin Nabi Sulaiman Dibuang ke Laut

Ilustrasi cincin Nabi Sulaiman karya seniman David Weitzman
Ilustrasi cincin Nabi Sulaiman karya seniman David Weitzman (Ancient Origins)

Kemudian Nabi Sulaiman AS keluar bersama para pemburu selama empat puluh hari. Sementara itu jin yang menyerupai Nabi Sulaiman itu berkuasa di singgasana tersebut.

Si jin yang menyerupai Nabi Sulaiman, memutuskan bahwa termasuk dari bangsa jin pun diperbolehkan menyetubuhi istrinya yang sedang haid maka kemudian orang-orang pada mengingkarinya dan berkata.

“Ini bukanlah hukum yang telah di tetapkan oleh Nabi Sulaiman AS,".

Karena orang-orang ingkar maka jin tersebut terbang dan melemparkan cincin tersebut ke laut kemudian dimakan oleh ikan. Setelah beberapa hari ikan tersebut tertangkap oleh pemburu dan memberikannya kepada Nabi Sulaiman AS.

Setelah itu Nabi Sulaiman AS memakainya dan datanglah burungnya tersebut seperti keadaan semula.

Kemudian datanglah Malaikat Jibril memberitahukan bahwa di kerajaannya ada yang menyembah selain Allah SWT. sejak empat puluh hari yang lalu. Maka Nabi Sulaiman AS pun menghampirinya dan menghukumnya sedangkan jin yang menyerupai Nabi Sulaiman AS dihabisinya.

Demikian kisah kembalinya kerajaan Nabi Sulaiman AS yang terjadi di bulan Muharram sebagaimana disarikan dari laman syaichona net yang disarikan dari kitab Ath- Tuhfatul Mardhiyyah fil Akhbaril Qudsiyyah wa Ahaaditsin Nabawiyyah karangan Syaikh Abdul Majid Ali Al- Adawi.

(Khazim Mahrur)

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya