Sosok Juhainah, Orang Terakhir yang Keluar dari Neraka dan Masuk Surga

Manusia yang memiliki iman meskipun hanya secuil akan keluar dari neraka. Habib Hasan menyebut orang yang keluar dari neraka dan masuk surga adalah Juhainah.

oleh Muhamad Husni Tamami diperbarui 15 Mei 2023, 12:30 WIB
Diterbitkan 15 Mei 2023, 12:30 WIB
Ilustrasi surga dan neraka
Ilustrasi surga dan neraka. (Photo vectorpocket Copyright by Freepik)

Liputan6.com, Jakarta - Manusia akan melewati proses panjang di Padang Mahsyar. Di Padang Mahsyar manusia akan menerima catatan amalnya selama di dunia, kemudian dihitung dan ditimbang. Setelah itu, manusia akan dimasukkan ke surga dan neraka sesuai amalannya selama di dunia.

Menurut Habib Hasan bin Ismail Al Muhdor, ada orang yang masuk surga tanpa hisab dan ada pula yang harus masuk neraka terlebih dahulu. Setelah melewati proses peleburan dosa di neraka, barulah dimasukkan ke surga. Tentu orang yang masuk ke surga adalah orang yang beriman.

“Itu dikeluarkan (dari neraka) sama Allah. Semuanya orang yang punya sedikit iman dikeluarkan,” terangnya dikutip dari tayangan YouTube Ahbaabul Musthofa Channel, Minggu (14/5/2023).

Manusia yang memiliki iman meskipun hanya secuil akan keluar dari neraka. Habib Hasan menyebut orang yang terakhir keluar dari neraka dan masuk surga adalah Juhainah.

“Ketika Juhainah keluar (dari neraka) berarti tidak ada lagi manusia yang keluar dari neraka setelah Juhainah. Berarti dia akan di neraka selama lamanya dan di surga selama lamanya,” jelas Habib Hasan.

Lantas, siapa sosok Juhainah yang dikeluarkan terakhir dari neraka dan masuk surga?

 

Saksikan Video Pilihan Ini:

Terakhir Keluar dari Neraka

Tentang orang yang terakhir keluar dari neraka dan masuk surga telah diungkap dalam hadis nabi riwayat Imam Muslim. Mengutip bincangsyariah.com, berikut redaksi hadisnya.

Sungguh ‘Aku tahu seorang penduduk neraka yang paling akhir keluar darinya, seorang penduduk surga yang paling akhir masuk ke dalamnya. Dialah seorang lelaki yang keluar dari neraka dengan merangkak. Maka, Allah berkata kepadanya, ‘Pergilah, masuklah engkau ke dalam surga’. Lalu dia mendatangi surga, namun dikhayalkan kepadanya bahwa surga telah penuh.

Maka, dia kembali seraya berkata, ‘Wahai Rabb-ku, aku mendapati surga telah penuh’. Allah tabaroka wa ta’ala berkata kepadanya, ‘Pergilah, masuklah engkau ke dalam surga!’. Sekali lagi dia mendatangi surga, namun kembali dikhayalkan bahwa surga telah penuh. Dia pun kembali seraya berkata, ‘Wahai Rabb-ku, aku mendapati surga telah penuh’.

Allah Swt berkata lagi kepadanya, ‘Pergilah, masuklah ke dalam surga! Sesungguhnya engkau memiliki semisal dunia dan sepuluh kalinya, atau engkau memiliki sepuluh kali dunia’. Nabi Saw bersabda, ‘Laki-laki itu berkata, ‘Apakah Engkau memperolok-olok aku, padahal Engkau adalah Raja?

Abdullâh bin Mas’ûd r.a berkata, ‘Aku melihat Rasulullâh Saw tertawa sampai nampak gigi gerahamnya. Orang ini adalah penduduk surga yang paling rendah derajatnya’. (H.R. Muslim).

Berdasarkan hadis di atas, Rasulullah SAW memang tidak menyebutkan nama dan asalnya. Namun, dalam hadis lain disebutkan bahwa orang yang terakhir keluar dari neraka adalah dari suku Juhainah dan namanya dipanggil Juhainah.

Rasulullah SAW bersabda,

أخر من يدخل الجنة رجل من جهينة يقال له جهينة فيقول أهل الجنة عند جهينة الخبر اليقين

"Orang terakhir yang masuk surga adalah seseorang dari suku Juhainah yang dipanggil Juhainah. Lalu, penduduk surga berkata, “Juhainah memiliki berita yang dapat dipercaya (mengenai orang mukmin yang masuk neraka)”. (HR. Al-Khotib)

Merangkak Menuju Surga

Juhainah adalah orang beriman. Hanya saja dia banyak melakukan dosa sehingga harus disiksa terlebih dahulu di neraka. 

Berdasarkan penjelasan hadis, ia akan keluar dari neraka dengan merangkak untuk menuju surga. Namun, saat mendekati surga tergambar dalam bayangnya bahwa surga telah penuh. 

Lalu ia mengadu kepada Allah bahwa surga telah penuh dan tidak ada lagi tempat baginya. Allah kemudian menyuruh ia pergi memasuki surga. Tapi lagi-lagi imajinasi Juhainah tergambar surga sudah penuh. 

Ia kembali kepada Allah dan dengan pengaduan yang sama. Dengan rahmat-Nya, Allah menganugerahi orang tersebut dengan surga yang luasnya sepuluh kali lipat dunia.

Juhainah seperti tak percaya dengan apa yang Allah berikan berupa surga yang luasnya sepuluh kali lipat. Sampai-sampai ia mengira Allah sedang bercanda dengan dirinya. 

Itulah Juhainah, makhluk Allah yang terakhir keluar dari neraka dan masuk surga. Semoga kita termasuk golongan yang masuk surga-Nya. Aamiin. Wallahu’alam.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya