Pesan Tersembunyi dari Pementasan Regina Art di Meksiko

Pertunjukan ini meninggalkan kesan mendalam bagi para penonton.

oleh Liputan6.com diperbarui 01 Mar 2023, 20:31 WIB
Diterbitkan 01 Mar 2023, 20:29 WIB
Regina Art
Regina Art mementaskan teater monolog berjudul Cotton Candy pada 25 September 2023.

Liputan6.com, Yogyakarta - Regina Art mementaskan teater monolog berjudul Cotton Candy pada 25 September 2023. Pertunjukan ini meninggalkan kesan mendalam bagi para penonton.

Pertunjukan monolog itu mengkisahkan tentang perjuangan korban kekerasan seksual dalam mengatasi trauma yang panjang dan stigma yang diterima dari masyarakat.

"Ini adalah pengalaman pertama saya menonton monolog, dan ternyata sangat menarik. Cotton Candy mengangkat tema yang sensitif ya, dan berhasil dibawakan dengan baik oleh Joane Win. Saya sangat terkesan dengan pertunjukan ini," kata Angelia Hutabarat, warga Indonesia yang bekerja di Kota Meksiko.

Sementara, Horge seorang warga Kota Meksiko menyatakan bahwa aktris yang memerankan sosok Lisa sangat mendalami peran yang dimainkan.

"Saya merasa seperti dibawa masuk ke dalam jalan cerita dan ikut merasakan kesedihanya. Ditambah dengan tata cahaya yang mendukung pementasan ini,” ujar Horge.

Pertunjukan monolog dengan durasi selama 60 menit oleh Regina Art dari Jakarta yang menampilkan aktris teater Joane Win itu  memberikan pemahaman dan kesadaran pada penonton tentang dampak yang dirasakan oleh korban kekerasan seksual.

Setelah pementasan berlangsung, Joane Win menyatakan di Indonesia, dalam Catatan Tahunan Komnas Perempuan 2022 menyebutkan jumlah kekerasan seksual mencapai 4.660 kasus per tahun. Kemungkinan kasus kekerasan yang tidak terlaporkan jauh lebih banyak.

Oleh karena itu, berbagai organisasi masyarakat sipil telah menyuarakan upaya penghentian kekerasan dan pelecehan seksual. Pengesahan atas Undang-Undang Tindak Pidana Kekerasan Seksual (UU TPKS)  pada 12 April 2022 lalu semoga mewujudkan harapan bagi korban kekerasan seksual untuk mendapatkan perlindungan, keadilan hukum, dan hak pemulihan sebagai korban kekerasan seksual.

“Di Indonesia, sudah ada UU TPKS yang telah disahkan oleh DPR. Kami memberikan apresiasi terhadap para aktivis perempuan, masyarakat, pemerintah dan DPR yang telah mewujudkan upaya pencegahan dan penanganan kekerasan seksual di Indonesia,” kata Joane Win.

Regina Art, ikut mencoba mengambil peran dalam hal pencegahan kekerasan seksual melalui seni pertunjukan teater. Rencananya Cotton Candy akan kembali dipentaskan di Kota New York pada 8 Maret 2023, bertepatan dengan International Women's Day.

 

 

Saksikan video pilihan berikut ini:

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya