Kemendag Yakin Fesyen Muslim Indonesia Tembus Pasar Internasional

Liputan6.com, Jakarta- Direktorat Jendral Pengembangan Ekspor Nasional (Ditjen PEN) Kementerian Perdagangan meyakini potensi Indonesia menjadi pusat fesyen muslim Indonesia. Keyakinan ini pun disampaikan oleh Direktur Jendral PEN Nus Nuzulia Ishak saat peluncuran fesyen muslim dalam ajang Indonesia Fashion Week 2015 di Auditorium Kementerian Perdagangan. 

Melihat potensi fesyen muslim Indonesia yang kian mengalami perkembangan pesat, Kementerian Perdagangan akan ikut berpartisipasi pada zona khusus produk fesyen muslim di ajang Indonesia Fashion Week (IFW) 2015 yang diselenggarakan pada Februari mendatang. 

"Ini merupakan langkah awal Kemendag mengimplementasikan dukungan dalam pengembangan fesyen muslim tanah air menuju pasar global. Kekayaan budaya Indonesia dapat menjadi sumber inspirasi tersendiri bagi para pelaku fesyen Indonesia untuk terus mengembangkan inovasi dan kreativitasnya" ujar Dirjen Nus, saat ditemui di Auditorium Kementerian Perdagangan, Jakarta, Rabu (29/10/2014).

Nus pun menambahkan fesyen muslim Indonesia sebenarnya memiliki potensi yang sangat besar untuk dikembangkan di pasar internasional. Hal ini dikarenakan selain Indonesia merupakan negara yang didominasi oleh masyarakat muslim, fesyen muslim Indonesia saat ini juga sudah mengalami perkembangan yang sangat pesat sejak tahun 2009.

Maka dari itu, fesyen Indonesia perlu dikembangkan agar semakin dikenal oleh dunia dan mampu mewujudkan harapan bahwa di tahun 2020 Indonesia akan menjadi pusat mode dunia.

"Dalam ajang IFW 2015 nanti kami juga akan mendatangkan para buyers. Dimana, pertemuan antara buyers dan desainer diharapkan dapat menjadi peluang untuk memperkenalkan fesyen Indonesia di mata dunia," tutur Nus.

Tak hanya itu saja, namun pada ajang IFW 2015 nanti akan digelar talk show yang bertajuk "Indonesia Moslem Fashion for International Market." Sejumlah narasumber berkompeten dibidangnya pun turut hadir dalam acara ini. Selain talk show, ada pula workshop pengembangan merek fesyen muslim yang diikuti sekitar 20 pelaku usaha fesyen.

Pada peluncuran fesyen muslim ini juga akan diramaikan dengan fashion show dari desainer-desainer fesyen muslim kenamaan Indonesia seperti Deden Siswanto, Itang Yunaz, Irna Mutiara dan Hannie Hananto. (Cyn/Liz)