Sekelompok Mahasiswa Rancang Rumah Murah untuk Atasi Kemiskinan

Sekelompok mahasiswa arsitektur ini mencoba wujudkan rumah murah tapi mewah di tengah lingkungan miskin.

oleh Firman Fernando Silaban diperbarui 25 Mei 2016, 14:30 WIB
Diterbitkan 25 Mei 2016, 14:30 WIB
Rumah Murah
Sekelompok mahasiswa arsitektur ini mencoba wujudkan rumah murah tapi mewah di tengah lingkungan miskin.

Liputan6.com, Jakarta Di tengah situasi kemiskinan yang masih melanda dunia, kebutuhan akan tempat tinggal seolah hanya jadi "mimpi" belaka bagi banyak kalangan, termasuk masyarakat di West Alabama. Melihat hal tersebut, sekelompok mahasiswa arsitektur dari Auburn University yang bekerja di Rural Studio membuat rancangan rumah untuk orang-orang yang berpenghasilan rendah.

Tak hanya merancang merek, mereka juga menyusun anggaran untuk tim konstruksi lokal agar memungkinkan untuk membangun rumah dengan harga yang terjangkau, Setelah bertahun-tahun menggodok konsep rumah terjangkau yang layak huni, rumah percontohan pun berhasil dibangun.

Seperti dilansir dari fastcoexist.com pada Selasa (24/5/2016), mereka bermitra dengan pengembang komersial dan sebuah komunitas kecil bernama Serenbe di luar Atlanta. Mereka membangun rumah dengan biaya pengeluaran sebesar 14 ribu dolar AS, atau Rp 191 juta.

Rancangan ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana harga rumah bisa jadi lebih terjangkau dan meraih pasar yang lebih luas. Menurut Rusty Smith selaku Direktur Asosiasi dari Rural Studio, hal tersebut merupakan uji coba yang berangkat dari sebuah asumsi.

Rumah murah rancangan sekelompok mahasiswa dari Rural Studio (sumber. fastcoexist.com)

Para mahasiswa arsitektur tersebut telah menghabiskan waktu cukup lama untuk bisa mengakali dan mengoptimalkan fungsi serta harga dari rumah tersebut. Rumah-rumah ini dirancang seperti pesawat dengan material yang jauh lebih efisien.

Salah satu contohnya pada pondasi rumah yang menggunakan sistem kantilever yang kontras dengan sistem struktur umum. Di sini balok yang berlabuh di kedua ujungnya memiliku beban mendorong di tengah, hal ini ternyata dapat mengurangi penggunaan kayu dan beton yang lebih banyak.

Sistem Kantilevers (sumber. fastcoexist.com)

Rumah murah untuk atasi kemiskinan (sumber. fastcoexist.com)

Rumah murah untuk atasi kemiskinan (sumber. fastcoexist.com)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya