Waspadai 5 Hal Berikut, Sebelum Belanja dengan Promo Cicilan

Beragam promo diskon dan belanja di bulan Ramadan dengan cicilan 0% selalu menggiurkan. Namun hati-hati, waspadai 5 hal berikut ini.

oleh Adinda Tri Wardhani diperbarui 26 Jun 2016, 09:00 WIB
Diterbitkan 26 Jun 2016, 09:00 WIB
Waspadai 5 Hal Berikut, Sebelum Belanja dengan Promo Cicilan
Beragam promo diskon dan belanja di bulan Ramadan dengan cicilan 0% selalu menggiurkan. Namun hati-hati, waspadai 5 hal berikut ini.

Liputan6.com, Jakarta Di bulan Ramadan segudang penawaran promo diskon dan belanja dengan cicilan 0% datang bertubi-tubi. Siapa sih yang tidak tertarik jika belanja dengan harga promo? Promo tersebut tentu ditujukan untuk mendorong calon konsumen untuk berbelanja lebih banyak. 

Hanya saja, Anda perlu ingat bahwa barang yang akan dibeli tersebut haruslah barang yang memang Anda perlukan. Kalau tidak, Anda justru bukan berhemat dan malah berakhir dengan pemborosan. Selain itu, promo yang diberikan juga tetap perlu diwaspadai agar Anda tidak sampai rugi.

Apabila promo bentuk diskon, sudah menjadi ketentuan umum bahwa Anda wajib membaca syarat dan ketentuan yang berlaku untuk memenuhi ketentuan promo berbelanja tersebut. Namun, bagaimana dengan cicilan 0%? Simak 5 hal berikut yang perlu diwaspadai sejak dini.

1. Tanyakan mengenai biaya ekstra
Sebagian toko membebankan biaya tambahan sebanyak 2% hingga 4% dari total nilai barang untuk dijadikan transaksi cicilan. Pastikan Anda sadar akan kebijakan ini sebelum membeli barang tersebut. Jika barang yang Anda beli memang jauh lebih murah dibandingkan toko lain meskipun sudah termasuk biaya tambahan tersebut, Anda dapat bertransaksi dengan aman.

2. Selalu bandingkan harga dengan toko lain
Meskipun sepintas Anda merasa untung karena tidak perlu membayar biaya bunga, jangan sampai ternyata total biaya yang Anda bayarkan di akhir masa cicilan ternyata jauh lebih tinggi ketimbang membeli di toko lain.

Misalnya, Toko A menjual sebuah smartphone dengan harga Rp 8 juta dan menawarkan promo cicilan 0%, sedangkan Toko B ternyata menjual smartphone yang sama dengan harga Rp 7 juta meskipun tidak menawarkan cicilan 0%. Ketimbang Anda rugi 1 juta, tidak ada salahnya bila Anda menabung dulu untuk membeli smarpthone secara tunai saja di Toko B agar lebih hemat.

3. Hati-hati dengan pelunasan lebih cepat
Bayarlah tagihan kartu kredit Anda sesuai dengan jumlah yang ditagih. Kalau Anda melakukan pelunasan lebih cepat untuk transaksi cicilan, dengan alasan harus menutup kartu kredit tersebut, maka bank dapat membebankan biaya pinalti yang jumlahnya cukup besar. Besarnya bervariasi dari Rp 100 ribu hingga Rp 300 ribu atau bahkan lebih.

4. Pastikan Anda bisa menyisihkan uang untuk melunasi cicilan lebih cepat
Agar cicilan nol persen tanpa bunga tersebut dapat Anda nikmati tanpa membayar denda, pastikan agar Anda sanggup untuk membayar cicilan per bulan dengan tepat waktu. Sayang bukan apabila beban bunga yang tidak dibebankan di program ini, malah berganti menjadi beban karena denda telat pembayaran?

5. Cek kemungkinan konversi transaksi menjadi cicilan 0%
Sebenarnya, Anda juga dapat membuat suatu transaksi menjadi cicilan 0% meskipun toko yang bersangkutan tidak menawarkan promo belanja tersebut. Coba tanyakan kepada bank penerbit kartu kredit Anda, apakah ada ketentuan transaksi tertentu yang dapat dijadikan cicilan 0%. Sebagai contoh, mungkin transaksi dengan mata uang asing akan diberikan fasilitas konversi ke cicilan 0%.

Sudah pahamkah Anda apa saja yang perlu diwaspadai sebelum mengambil promo cicilan 0%? Pastikan kartu kredit yang Anda miliki merupakan kartu kredit yang tepat dan sesuai kebutuhan. Sedang mencari produk kartu kredit yang tepat? Cek perbandingan berbagai produk kartu kredit di Indonesia bersama HaloMoney.co.id dengan klik di sini.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya