Moviefreak, Desember ini Kamu Harus ke Sail Sabang 2017

Langkahkan kaki anda ke Sabang. 27 November sampai 5 Desember 2017, Mofiefreak akan dimanjakan film-film keren.

oleh Gilar Ramdhani diperbarui 24 Nov 2017, 16:33 WIB
Diterbitkan 24 Nov 2017, 16:33 WIB
Moviefreak, Desember ini Kamu Harus ke Sail Sabang 2017
Langkahkan kaki anda ke Sabang. 27 November sampai 5 Desember 2017, Mofiefreak akan dimanjakan film-film keren.
Liputan6.com, Sabang Ingin bernostalgia nonton Layar Tancap atau Bioskop gerimis bubar alias Misbar ? Sebaiknya langkahkan kaki anda ke Sabang. 27 November sampai 5 Desember 2017, Mofiefreak akan dimanjakan film-film keren yang meramaikan Sail sabang 2017.
 
“Yang pasti film-filmnya keren. Ada film panjang dan film pendek yang siap menemani. Kapan lagi nonton film ditemani bintang-bintang. Nostalgia nonton layar tancap seperti tahun 80-an,” kata Deputi III Bidang Infrastruktur Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf) Hari Santosa Sungkari.
 
Selain Bioskop misbar akan ada pula Layar Kubah yang unik tanggal 3-5 Desember. Di Layar Kubah sendiri akan memutarkan film-film astronomi. Serta yang tidak kalah seru ada TED Sabang yang akan membicarakan musik, teknologi, generasi kreatif, hingga kuliner.
 
“Disamping itu penonton kita akan ajak berpetualang dalam pikiran serta imaji. Bukan cuma sekedar nonton film. Tapi juga akan ada Nyak Ina Raseuki (Ubiet), Gibran Chuzaefah, Hijrah Saputra, Astrid Enricka, Hilmar Farid, Teguh Ostenrik yang akan mengupas banyak hal,” ujar Santoso.
 
Wah kebayang nih. Seru pasti nonton film sambil ngunyah kacang, duduk santai kayak di pantai ditemani semilir angin malam. Apa lagi tempatnya pun luar biasa, Sabang. Pulau di ujung barat Indonesia yang keindahannya tak terbantahkan.
 
 “Kami antusias mengadakan event ini. Apa lagi ini untuk memeriahkan Sail Sabang. Event yang mempertontonkan pesona keindahan Sabang, dan akan dihadiri Presiden Jokowi,” ujarnya.
 
Pesona Sabang menawarkan keelokan garis pantai yang indah, air laut nan biru dan bersih serta pepohonan nan hijau. Perairannya merupakan tempat bertemunya Samudera Hindia dan Selat Malaka menawarkan surga bagi para penyelam. Di sini Anda dapat menikmati alam bawah. Menemukan ratusan spesies ikan dan kekayaan terumbu karang alami yang sangat indah.
 
Akan tetapi, bukan wisata bahari saja dapat ditemukan di Sabang. Ada gunung, danau, pantai, laut, serta hutannya yang masih alami dan terjaga menunggu dikunjungi. Belum lagi interaksi Anda dengan masyarakat setempat akan memberikan pengalaman yang berkesan.
 
Sabang merupakan kota kecil yang indah dengan struktur tanah berbukit-bukit sehingga warga setempat menyebut Kota Sabang dengan dua nama yaitu kota bawah dan kota atas. Terdiri dari lima pulau besar dan kecil, yakni Pulau Weh sebagai pulau terbesar, Pulau Rubiah, Pulau Klah, Pulau Seulako, dan Pulau Rondo.
 
Selain berbatasan langsung dengan 3 negara yaitu Malaysia, Thailand dan India, Sabang juga merupakan sebuah daerah yang sangat unik bagi Indonesia. Hal itu karena di sinilah Anda dapat menemukan tugu Nol Kilometer yang merupakan cikal bakal istilah, "Dari Sabang sampai Merauke".
 
Yup! Ini lah sabang. Daerah yang kini menjelma menjadi salah satu destinasi favorit wisatawan. Dengan akses penerbangan yang semakin banyak dan didukung oleh penginapan yang mudah dicari serta atraksi pariwisata yang banyak. Tentu akan semakin menguatkan pariwisata Sabang.
 
Menteri Pariwisata (menpar) Arief Yahya pun angkat bicara. Menurut menteri yang Selasa kemarin membuka Sail Sabang tersebut. Sabang  telah menjadi salah satu destinasi unggulan untuk wisata bahari. Potensi alam dan lokasinya yang strategis membuat Sabang setiap tahun disinggahi puluhan kapal pesiar (cruise) maupun kapal yacht  dari mancanegara.
 
 “Di kalangan wisatawan penggemar marine tourism, Sabang dikenal sebagai destinasi favorit karena para traveller bisa melakukan diving, snorkeling,fishing, sun-beaching, dan kegiatan wisata bahari lainnya dengan spot-spotyang menarik,” kata Arief Yahya.
 
(*)

Live Streaming

Powered by

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya