Liputan6.com, Jakarta Setelah lebih dari empat tahun, dan segala upaya dari Russell Storer, Clarissa Chikiamco, dan Syed Muhammad Hafiz, para kurator seni dari National Gallery Singapore, akhirnya lebih dari 100 lukisan, koleksi, dan juga ragam arsip dikumpulkan dan dipamerkan dalam gelaran seni bertajuk “Between Worlds: Raden Saleh and Juan Luna.”
Dalam kolaborasi dengan beberapa museum dari berbagai belahan serta kolektor pribadi, pengunjung bisa melihat banyak karya dari sang maestro asal Indonesia dan Filipina, Raden Saleh dan Juan Luna dalam satu gelaran sekaligus.
Advertisement
Karya Ikonis Raden Saleh Hadir di National Gallery Singapore
Russell Storer, Deputy Director dari National Gallery Singapore mengatakan “Karya-karya Ra-den Saleh dan Juan Luna yang telah berada dalam koleksi beberapa museum terkemuka di dunia membentuk pameran yang kaya dan ekspansif dan akan memungkinkan banyak orang untuk mempelajari lebih lanjut tentang beberapa aspek dan kualitas dari Raden Saleh dan Juan Luna. Gelaran ini juga bertujuan untuk mengapresiasi karya keduanya pada dunia seni di Eropa hingga Asia Tenggara.”
Advertisement
Karya Ikonis Raden Saleh Hadir di National Gallery Singapore
Dalam pameran ini, Anda dapat menyusuri lukisan karya Raden Saleh saat usia muda hingga saat dirinya tinggal di Eropa untuk belajar dari para pelukis Belanda
Para pengunjung bisa mendapat wawasan baru mengenai kehidupan Raden Saleh serta kon-tribusinya yang luar biasa terhadap dunia seni.
Pameran ini turut menampilkan karya ikonis seperti Six Horsemen Chasing Deer oleh Radeh Saleh dan Cleoparta oleh Juan Luna. Rencananya pameran ini bisa Anda nikmati hingga tanggal 11 Maret 2018 mendatang.
(Jasmine Kusuma)