Liputan6.com, Jakarta - Demi memerankan tokoh Suzzanna, Luna Maya berangkat ke Rusia untuk cetak wajah. Hal ini diungkap oleh Luna Maya yang membagikan pengalamannya melalui vlog di akun YouTube pribadinya pada 14 November 2018.
Sebelum produksi film dilakukan, produser Sunil Soraya dari Soraya Intercine Films, menyewa perias khusus dari Rusia. Perias itu bernama Tatiana Melkomova dari FX Design Group Int dan Peter Gorshenin. Tak hanya mencetak prostetik wajah Luna Maya agar terlihat mirip, tim make-up artis asal Rusia ini juga didatangkan ke Indonesia selama tiga bulan untuk produksi film.
Totalitas yang kerap dilakukan oleh Luna Maya ternyata membuahkan hasil yang positif bagi para warganet. Mereka memuji penampilan wajah dan sikap yang diperankan Luna Maya itu sangat mirip dengan almarhumah mendiang Suzzanna.
Advertisement
Baca Juga
Untuk mendapatkan hasil maksimal, ia harus mengenakan prostetik selama 3 jam setiap harinya agar transformasi itu serupa dengan tokoh aslinya. Tidak hanya dipakai sehari, prostetik itu dikenakan Luna selama 50 hari syuting.
Namun, cetakan wajah yang dipakai Luna hanya bisa bertahan kurang dari 12 jam. Hal itu lantaran wajah asli akan berkeringat dan lem make-up pun akan mudah terlepas.
Upaya Luna Maya agar terlihat mirip tidak hanya terbatas pada prostetik wajah yang dilakukan oleh tim make-up Rusia. Ia juga mendalami sosok Suzzanna melalui tayangan film sebelumnya, mulai dari suara, pandangan mata yang tajam, hingga postur tubuh.
Selain itu, Luna juga sempat berziarah ke makam mendiang Suzzannna dan mengunjungi tempat meditasi Suzzanna semasa hidup di Wana Wisata Sendang Umbul Jumprit, Temanggung, Jawa Tengah. (Mariany)
Saksikan video pilihan berikut ini: