Hati-Hati, Simak Daftar Efek Negatif Akibat Stres

Stres tak bisa dihindari dari kehidupan sehar-hari. Tahukah Anda bahwa stres berkepanjangan dapat memberikan efek negatif?

oleh Putu Elmira diperbarui 04 Apr 2019, 09:45 WIB
Diterbitkan 04 Apr 2019, 09:45 WIB
Ilustrasi Wanita
Ilustrasi wanita (dok. Pixabay.com/Putu Elmira)

Liputan6.com, Jakarta - Setiap orang pasti pernah mengalami stres. Entah di tempat kerja, sekolah, jalanan, kendaraan umum, bahkan di rumah. Tuntutan untuk selalu serba bisa dan multitasking pun bisa menimbulkan efek stres.

Dilansir dari The American Institute of Stress, Rabu, 3 April 2019, stres merupakan reaksi alami fisik dan mental terhadap pengalaman hidup. Stres pun bisa berakibat baik dan buruk. Namun, tingkat stres yang berlebih bisa mengganggu kesehatan Anda. Berikut daftar efek negatif yang diakibatkan dari stres.

Sakit Kepala

Stres dapat memicu ketegangan di dalam kepala yang mengakibatkan sakit kepala.

Insomnia

Stres pun dapat mengakibatkan sulit untuk mengantuk. Waktu tidur pun tidak lama. Bila terus-menerus, bisa menimbulkan insomnia. 

Memicu Depresi

Stres yang berkepanjangan dapat melemahkan Anda secara emosional. Parahnya, stres dapat memicu depresi.

Gula Darah Naik

Bila Anda stres, hati akan mengeluarkan lebih banyak gula (glukosa) dalam aliran darah. Jika terlalu banyak, bisa memicu penyakit diabetes tipe 2.

Melemahkan Sistem Imun

Stres dalam jangka panjang dapat melemahkan pertahanan sistem imun. Bila imun menjadi lemah, Anda bisa rawan terkena infeksi. 

Haid Tidak Teratur

Bagi perempuan, stres bisa mengganggu siklus haid. Stres membuat hormon naik-turun yang berakibat siklus haid menjadi tak menentu. Bahkan bisa berhenti dalam beberapa waktu.

Napas Pendek

Ketika stres, otot yang membantu untuk bernapas menjadi tegang. Hal tersebut membuat napas Anda menjadi pendek. (Fairuz Fildzah)

Saksikan video pilihan di bawah ini:

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya