Liputan6.com, Jakarta - Memperluas ide pameran karya seni yang tak hanya di museum maupun galeri, pihak Plaza Indonesia ingin memberi pengalaman serupa bagi publik saat berjalan-jalan di mal. Karenanya, di momen HUT ke-74 RI, Indonesia Food & Art Festival kembali terselenggara untuk kali ke-3.
Dalam rangkaian program yang turut memeriahkan Indonesia Great Sale, Plaza Indonesia mempersembahkan Art Exhibition bertajuk "I Love Indonesia". Setidaknya ada 40 senimnal lokal dari Yogyakarta, NTB, Bandung, dan Jakarta yang terlibat di dalamnya.
"Ini merupakan salah satu upaya Plaza Indonesia membuat para pengunjung mal jatuh cinta pada Indonesia. Juga, bentuk dukungan kami pada para tenant dan industri seni kreatif Indonesia," kata General Manager Marketing and Communication Plaza Indonesia Zamri Mamat saat konferensi pers di bilangan Jakarta Pusat, Senin, 12 Agustus 2019.
Advertisement
Baca Juga
Colours from Home yang merupakan kolaborasi seniman modern Jux Duo, kurator Isa Art Advisory, dan Iwan Tirta Private Collection menghadirkan koleksi kain batik dan kisah inpirasi di baliknya. Kain-kain cantik itu diperlihatkan dalam fotografi apik kolaborasi Ezra dan Alexander Thian.
Cantik motifnya dipadankan dengan riuh jalan pasar malam di Surabaya, sempit gang di sudut Hong Kong, sampai hujan salju di pinggiran Prancis. Koleksi foto ini sendiri dikumpulkan selama tiga tahun dari rangkaian perjalanan yang dilakukan keduanya.
Berlokasi di Main Atrium Level 1 Plaza Indonesia, pameran ini bisa dinikmati setiap hari pukul 10.00--22.00 sampai 24 Agustus 2019. Ada juga demo batik dalam rangkaian perayaan HUT ke-74 RI pada 16, 17, 18, dan 21 Agustus 2019 di lokasi yang sama mulai pukul 15.00.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Pameran Art Day Life Sebulan Nonstop
Merupakan tahun ke-3 kerja sama atara Plaza Indonesia dan Talent Organizer, Art Day Life hadir selama sebulan penuh, yakni 1--31 Agustus 2019, di North Area Level 2, Plaza Indonesia. Tak semata memamerkan karya seni, di sini pengunjung bisa berpartisipsi dan berinteraksi melalui program-program yang diselenggarakan.
Pameran kali ini mengemban misi sosial untuk menmpilkan outsider art. Karya berupa lukisan, instalasi, dan mural dipersembahkan para seniman dengan kondisi khusus, termasuk pengidap schizophrenia dan anak-anak autis.
Umbu Tanggela adalah salah satu seniman yang karyanya turut dipamerkan. Tahun ini, Umbu merefleksikan rasa prihatin dengan kondisi bangsa yang semakin terkotak-kotak dalam karya lukisannya.
"Saya ingin katakan bahwa berbeda itu karunia, berbeda itu indah. Lukisan ini sengaja saya tak buat gamlang karena ingin menyerahkan persepsi ikon dari kacamata penikmati seni," tuturnya,
Pada puncak acara, yakni 31 Agustus 2019, Art Day Life akan ditutup dengan acara Art for Charity kolaborasi antara Talenta Orgaizer dengan Yayasan Kanker Anak Indonesia (YKAI).
Advertisement