3 Ciri Pasangan Manipulatif, Bisa Picu Hubungan yang Tak Sehat

Sikap manipulatif biasanya sering memutarbalikkan fakta, tindakan, keinginan, dan selalu mengungkit kesalahan yang pernah diperbuat.

oleh Asri Muspita Sari diperbarui 16 Okt 2020, 12:51 WIB
Diterbitkan 28 Jul 2020, 12:30 WIB
Pasangan
Ilustrasi Hubungan Credit: pexels.com/pixabay

Liputan6.com, Jakarta - Apakah kamu sering merasa bersalah dan tidak percaya diri saat menjalani hubungan asmara? Atau, selalu dituntut untuk menuruti seluruh keinginan si dia?

Jika iya, bisa jadi itu adalah salah satu tanda pasanganmu punya sikap manipulatif, lho. Sikap ini sebaiknya harus dihindari karena bisa menimbulkan hubungan yang tidak sehat.

Pasangan manipulatif biasanya sering memutarbalikkan fakta, tindakan, keinginan, dan selalu mengungkit kesalahan yang pernah kamu perbuat. Dia melakukan itu agar bisa mengontrol pikiran dan membuatmu jadi merasa bersalah.

Ketika sebuah hubungan yang seharusnya dibangun dengan rasa nyaman dan kepercayaan, sikap manipulatif ini justru bisa merusak semuanya. Lalu, apa saja sih tanda-tandanya? Simak artikel berikut ini.

Saksikan videonya berikut ini

1. Memberikan Silent Treatment

Cara Meredakan Pertengkaran Khusus Buat Pasangan LDR
Berbeda dengan pasangan lain, anak LDR butuh cara khusus untuk meredakan pertengkaran. (Foto: pexels.com)

Saat sedang cekcok, kamu pasti pernah dong mengabaikan pesan dari si dia? Entah butuh waktu untuk menenangkan diri atau malas untuk membalas pesannya, itulah yang disebut dengan silent treatment.

Alih-alih berbicara tentang masalah yang dihadapi, kamu justru memilih untuk diam. Melansir Life Hack, banyak yang melakukan tindakan ini dengan maksud untuk memberi efek jera terhadap pasangan. Orang yang mengalami hal ini akan dihantui rasa bersalah dan merasa dirinya tidak penting.

2. Melakukan Guilt Tripping

pasangan bertengkar
Ilustrasi pasangan bertengkar./Copyright shutterstock.com

Guilt tripping merupakan kata yang digunakan untuk membuat orang lain merasa bersalah. Istilah ini juga untuk menunjukkan sikap yang sering menyalahkan orang lain.

Sikap ini dapat meyakinkan kamu untuk merasa bersalah atas tindakan yang sebenarnya tidak dilakukan. Intinya, kamu akan terus disalahkan untuk sesuatu yang bukan salahmu.

Misalnya saja dengan ucapan seperti, "Kalau kamu sayang aku, seharusnya kamu melakukan apa yang aku minta."

3. Suka Memutarbalikkan Ucapan

pasangan yang bertengkar
Meredakan pertengkaran./Copyright shutterstock.com/g/Torwai+Seubsri

Ketika bertengkar, si dia sering mengulang ucapan dan mengungkit kesalahan yang pernah terjadi di masa lalu. Tentu saja hal tersebut akan membuatmu merasa bersalah dibanding dia. Kamu pun akan bertanya-tanya, "Apakah iya, aku melakukan hal itu?"

Nah, itu tadi beberapa ciri sikap manipulatif dalam sebuah hubungan. Ingin tahu selengkapnya? Kamu bisa menonton video di bawah ini atau mengunjungi kanal Kreativv ID di aplikasi dan situs streaming Vidio.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya