Cara Brand Fashion Lokal Ikut Membantu Perekonomian Rumah Tangga

Pandemi covid 19 tidak terlalu berdampak pada penjualan produk-produk Jims Honey.

oleh Liputan6.com diperbarui 15 Okt 2020, 02:30 WIB
Diterbitkan 12 Okt 2020, 02:12 WIB
Cara Brand Fashion Lokal Ikut Membantu Perekonomian Rumah Tangga
Cara Brand Fashion Lokal Ikut Membantu Perekonomian Rumah Tangga. foto: istimewa

Liputan6.com, Jakarta – Pandemi corona Covid-19 membuat sektor perekonomian Tanah Air terkena imbasnya. Salah satunya adalah bisnis fashion style. Namun tidak demikian halnya dengan yang dilakukan brand fashion tas Jims Honey. Pandemi covid 19 tidak terlalu berdampak pada penjualan produk-produk Jims Honey.

Karena pada dasarnya selama ini Jims Honey melakukan penjualan secara online. Jessica Isabella selaku pelaku bisnis tas, dompet, dan jam tangan fashion berbasis online bermerek Jims Honey sekaligus pemilik akun Instagram @jims_honey, baru-baru ini menuturkan dampak pandemi Covid-19 terhadap penjualan produknya

“Penjualan Jims Honey secara online di masa pandemi masih berjalan lancar bahkan ada peningkatan dibandingkan dengan tahun lalu. Karena selama pandemi makin banyak orang di rumah dan memilih membeli barang lewat online, dan Jims Honey memang sejak awal bermula dari online,” terang Jessica Isabella yang merupakan entrepreneur Jims Honey dalam keterangan tertulisnya, baru-baru ini.

Bukan hanya penjualan, tapi jumlah reseller Jims Honey juga ikut meningkat mengingat banyak pegawai kantor yang terkena imbas pandemi ini. Sehingga tak sedikit dari mereka yang sambilan menjadi wirausaha demi menambah penghasilan.

“Jumlah reseller pun makin bertambah banyak selama masa pandemi. Soalnya, ada yang WFH, gajinya dipotong dan ini mendorong orang untuk mencari uang tambahan lain untuk mencukupi biaya hidup, untuk membayar cicilan, dll. Dan salah satunya yang paling gampang dijangkau adalah bisnis online yang bisa dikerjakan dirumah,” ujar Jessica Isabella.

Dengan beragam kemudahan yang didapatkan dalam menjual produk lokal ini, Jims Honey juga ingin mengajak lebih banyak orang, khususnya para wanita, untuk ikut serta. Pasalnya, dengan berjualan Jims Honey para wanita, terutama Ibu Rumah Tangga, bisa ikut membantu perekonomian keluarga.

“Saya merasa disinilah kita harus maju berperan untuk membantu orang lain, yuk bisnis bareng bersama Jims Honey, kita sukses sama-sama. Kesempatan untuk berkembang sangat luas sekali. Apalagi brand Jims Honey sudah cukup terkenal, produknya berkualitas bagus dengan harga terjangkau sehingga untuk di jual kembali tidak sulit,” ujar Jessica Isabella.

“Di Jims Honey pun kamu tidak berjuang sendirian, kita akan berjuang bersama-sama dan saling support satu sama lain pokoknya seru banget deh. Kamu bisa bekerja di rumah, modal kecil, flexible, dan bisa mendapatkan penghasilan. Siapa tau kamu bisa menjadi distributor Jims Honey di kota kamu sendiri,” tambah alumnus Universitas Tarumanegara ini.

Cara Brand Fashion Lokal Ikut Membantu Perekonomian Rumah Tangga
Cara Brand Fashion Lokal Ikut Membantu Perekonomian Rumah Tangga. foto: istimewa

Sebagai bentuk keseriusannya dalam menjalani bisnis fashion style ini, Jims Honey juga telah memiliki dua gudang besar di Jakarta dan Makasar. Pemilihan Makassar sendiri karena merupakan pintu perekonomian untuk wilayah Indonesia Timur.

“Harga pengiriman jauh lebih murah dari Makassar untuk pengiriman wilayah Indonesia timur ketimbang harus dikirim dari Jakarta. Jadi harapan saya bisa membantu para reseller yang lokasinya jauh bisa ikut berkembang juga dengan ongkos kirim yang tidak terlalu tinggi, sehingga ketika berjualan harga jualnya tidak naik terlalu jauh dari harga Jakarta,” ujar wanita kelahiran 14 Mei 1987 ini.

Ke depannya, Jims Honey ingin terus mengembangkan bisnisnya dengan mengeluarkan produk-produk terbarunya. Ini untuk membuktikan di masa pandemi, mereka tidak berhenti dalam berkreativitas.

“Terbaru kita akan meluncurkan produk terbaru yaitu kotak makan. Tim Jims honey sangat concern dengan pandemi ini, maka kita berharap bisa membantu mengedukasi masyarakat pentingnya membawa bekal sendiri dari rumah agar lebih higienis daripada harus membeli makan di luar dan melakukan kontak langsung dengan pedagang,” pungkas Jessica Isabella.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya