Sepatu Lusuh Ratu Prancis Marie-Antoinette Terjual Seharga Ratusan Juta Rupiah

Liputan6.com, Jakarta - Sepatu berbahan sutra yang sudah lusuh milik ratu terakhir Prancis, Marie-Antoinette, terjual seharga 51.780 dolar Amerika atau setara Rp727 juta lewat sebuah lelang, akhir pekan lalu. Melansir laman South China Morning Post, Selasa (17/11/2020), fashion item tersebut sebenarnya dilelang mulai dari 11,8 ribu dolar Amerika (Rp166 juta).

Seiring minat yang melonjak, harga sepatu ini pun secara otomatis meningkat. Penjualannya berlangsung di Istana Versailles, tempat sang ratu yang tercatat dalam sejarah sebagai simbol ekses monarki Prancis dan Raja Louis XVI mengadakan pengadilan sebelum dieksekusi di guillotine pada 1793. 

Dalam kekacauan Revolusi Prancis, sepatu itu jatuh ke tangan Marie-Emilie Leschevin, seorang teman dekat kepala pelayan ratu. Keluarganya merawat sepatu itu selama beberapa generasi sebelum dilelang di rumah lelang Osenat.

Berdasarkan deskripsinya, sepatu Marie-Antoinette itu memiliki panjang 22,5 centimeter, berhak, dan berukuran 36 atau setara ukuran kaki orang Eropa modern. Sepatu itu dipercantik dengan empat pita dan dilelang dalam kondisi baik, meski ada sedikit kerusakan pada lapisan sutra.

Sepatu tersebut menyandang nama sang ratu di bagian tumit dan Jean-Pierre Osenat, dari rumah lelang yang melakukan penjualan, mengatakan, ia diperkirakan telah memakainya secara teratur selama hidup di istana.

Marie-Antoinette yang dieksekusi selama Revolusi Prancis ini sendiri terus dikenang sebagai simbol ekses monarki Prancis. "Marie Antoinette adalah seseorang yang membangkitkan minat seluruh dunia," begitu penggalangan keterangan dari rumah lelang.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Pihak rumah lelang menambahkan, lelang ini diadakan pada saat orang Prancis menghadapi ketidakpastian yang nyata mengenai nilai-nilai mereka. Banyak dari mereka yang dikatakan berpegang teguh pada sejarah Prancis.

Selain sepatu, koleksi perhiasan Marie-Antoinette, yakni liontin, kalung, cincin, tiara, dan bros, juga telah dilelang dua tahun lalu. Liontin mutiara dan berlian milik Ratu Prancis ini terjual seharga 36 juta dolar Amerika atau sekitar Rp523 miliar kala itu di rumah lelang Sotheby's, London, Inggris. Harga tersebut mencatat rekor dunia untuk penjualan sebuah mutiara.

Perhiasan ini merupakan bagian dari koleksi perhiasan yang dijual rumah bangsawan Bourbon-Parma di Italia. Beberapa di antaranya belum pernah terlihat di depan umum selama 200 tahun.

Rekor sebelumnya untuk permata mutiara termahal dipegang kalung yang pernah dimiliki mendiang Dame Elizabeth Taylor. Item tersebut terjual seharga 1,8 juta dolar Amerika di rumah lelang Christie pada 2011.