Liputan6.com, Jakarta - Bandara Husein Sastranegara kini menghadirkan layanan pemeriksaan GeNose C19. Sebelum menggunakan layanan ini, ada beberapa hal yang penting diketahui oleh calon penumpang.
Berdasarkan keterangan yang dibagikan melalui akun Instagram resmi Bandara Husein Sastranegara, layanan pemeriksaan GeNose C19 hadir di bandara tersebut mulai 1 April 2021. Lokasinya terletak di Area Selasar, Keberangkatan Internasional Bandara Husein Sastranegara.
Jam pelayanannya sendiri mulai pukul 07.00--15.00 WIB. Adapun biaya pemeriksaan GeNose C19 di Bandara Husein Sastranegara sendiri dibanderol dengan harga Rp40 ribu.
Advertisement
Baca Juga
Penumpang diimbau untuk mendaftar dan tes 1x24 jam sebelum keberangkatan. Sedangkan, syarat-syarat pemeriksaan GeNose C19 terdiri atas, pertama, calon penumpang harus dalam kondisi sehat.
Kedua, calon penumpang telah memiliki tiket dan memesan layanan GeNose melalui aplikasi. Ketiga, calon penumpang dilarang makan, minum, dan merokok, kecuali minum air 30 menit sebelum pemeriksaan sampel napas.
Ketika akan tes GeNose C19, dipastikan calon penumpang menghindari hal beberapa hal. Sangat penting calon penumpang untuk tidak mengonsumsi makanan dan minuman beraroma, seperti durian, kopi, petai, jengkol, bawang putih, hingga rokok.
Calon penumpang yang akan menjalani tes GeNose C19, diimbau untuk tetap mematuhi protokol kesehatan dengan melaksanaan 3M, yakni menggunakan masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Cara Menggunakan Alat GeNose C19
Sebelum tes, calon penumpang harus mengetahui cara menggunakan alat GeNose C19. Pertama, mengambil napas yang dalam dan diembuskan melalui mulut sebanyak tiga kali.
Kedua, mengambil napas pertama dan kedua dan diembuskan melalui mulut dengan masker tertutup. Ketiga, pengambilan napas ketiga diembuskan dengan meniup ke dalam kantung udara sampai kantong udara penuh.
Keempat, setelah kantung udara penuh, segera tekan katup berwarna biru untuk menutup kantung udara.
Advertisement