Liputan6.com, Jakarta - Percha Leanpuri meninggal dunia saat menjalani perawatan pasca-melahirkan anak kembarnya pada Kamis, 19 Agustus 2021. Kabar kematian putri Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) Herman Deru itu sontak mengundang duka bagi keluarga dan kerabat yang mengenalnya.
Dikutip dari kanal Regional Liputan6.com, Percha melahirkan sepasang bayi kembar melalui operasi sesar, sepuluh hari sebelum meninggal. Setelah melahirkan, kondisi perempuan kelahiran 24 April 1986 itu sempat naik turun. Dia juga sempat terpapar Covid-19 meski kemudian dinyatakan negatif saat bersalin.
Advertisement
Baca Juga
"Jadi saya ingin meluruskan berita yang tersebar. Ibu Percha meninggal dunia dalam kondisi negatif Covid-19. Pihak rumah sakit tadi, sudah memastikan swab Ibu Percha negatif Covid-19," kata Kabag Humas pada Biro Protokol dan Humas Sumsel, Septiandi Permana.
Anggota DPR Dapil Sumsel II dari Partai Nasdem ini mengembuskan napas terakhirnya, usai dirawat di RSUP Mohammad Hoesin Palembang Sumatera Selatan. Jenazah Percha Leanpuri kemudian dibawa dan disemayamkan di Griya Agung Palembang Sumsel, pada Kamis malam.
Rencananya, jenazah akan dimakamkan di pemakaman keluarga di kawasan Gandus, Palembang, Sumsel. Sementara, kondisi bayi kembarnya relatif stabil. Satu di antaranya sudah dibawa pulang ke rumah, lainnya masih dirawat intensif di inkubator karena berat badannya kurang.
Bayi kembar itu merupakan anak kedua dan ketiga bagi Percha dan sang suami, Syamsuddin Isaac Suryamanggala. Pernikahan keduanya digelar pada 22 Juni 2012. Acara pernikahan itu berbalut adat OKU Timur. Kedua mempelai kemudian diberi gelar Raja Begara Agung dan Ratu Mahkota Agung.
Â
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Karier Politik Percha
Nama Percha pertama kali jadi sorotan saat ia terpilih menjadi pimpinan DPR sementara dalam rapat paripurna perdana periode 2009-2014. Ia merupakan anggota DPR termuda yang mewakili Fraksi Partai Nasdem. Pada saat itu usianya baru 23 tahun.
Dikutip dari berbagai sumber, jabatan terakhir Percha adalah sebagai anggota Komisi XI dan Badan Anggaran DPR RI. Ia juga menjabat sebagai Wakil Ketua Umum DPP Garda Pemuda NasDem.
Keluarga Percha ternyata berlatar belakang politik. Kakek dari ibunya merupakan mantan Wali Kota Palembang selama dua periode, yakni H. Husni, sedangkan bapaknya adalah Gubernur Sumatera Selatan sekaligus mantan Bupati OKU Timur dua periode. Sementara, Percha pernah mengajukan diri menjadi calon Bupati OKU pada Pilkada Serentak 2015, tetapi gagal.
Advertisement
Nama Unik
Nama belakang Percha terdengar unik. Ternyata itu merupakan akronim dari Percampuran Lematang, Ogan, Way Umpu, Komering, yakni nama-nama daerah di Sumatera Selatan.
Percha juga pernah menjabat sebagai Ketua PB Bowling pada 2018. Ia menargetkan agar olahraga itu memasyarakat, bukan jadi olahraga eksklusif seperti saat ini.
Tak semata jadi ketua, ia ternyata juga menekuni olahraga itu sejak kecil. Maka, ia berharap anak-anak muda semakin banyak yang tertarik menekuni bowling dan mengharumkan Indonesia.
Ibu Hamil Sudah Boleh Divaksin Covid-19
Advertisement