Perempuan Muda Dilaporkan Tetangga ke Polisi Gara-Gara Jemur Pakaian Dalam di Depan Rumah

Tetangganya menyebut si perempuan muda tak tahu malu karena menjemur pakaian dalam di depan rumah.

oleh Komarudin diperbarui 13 Sep 2021, 20:08 WIB
Diterbitkan 13 Sep 2021, 03:03 WIB
Ilustrasi pakaian dalam
Ilustrasi pakaian dalam (Dok.Unsplash)

Liputan6.com, Jakarta - Hidup bertetangga tak selalu mudah. Gara-gara jemuran saja, bisa memantik persoalan dengan tetangga, seperti yang terjadi di Meksiko baru-baru ini.

Kepolisian di Quintana Roo menerima pengaduan yang tidak biasa dari seorang wanita penduduk setempat, melansir dari laman Oddity Central, Jumat, 10 September 2021. Perempuan yang dirahasiakan namanya itu menuding tetangganya yang juga perempuan sengaja menjemur pakaian dalamnya sebagai upaya untuk merayu suaminya.

Perempuan bernama Yuvitza E yang berusia 42 tahun itu menuduh tetangga mudanya "tak tahu malu". Tetangga perempuan berusia 23 tahun itu dianggap melanggar moral dan kesopanan. 

Ia mengatakan kepada petugas polisi bahwa bukan kebetulan tetangganya yang masih muda selalu mencuci pakaian dalamnya dan kemudian menjemurnya setiap Sabtu siang. Pasalnya, pada jam itu suami Yuvita sedang berada di rumah.

Dengan begitu, si suami bebas memandangi pakaian dalam tetangganya itu dari rumah. Yuvitza menjelaskan bahwa dia telah berulang kali melihat suaminya menatap pakaian dalam tetangga mereka.

Ia sempat meminta tetangganya untuk berhenti mencoba merayu suaminya dengan menjemur pakain dalamnya. Tapi, ia mengklaim perempuan yang lebih muda itu tak peduli dan tetap melakukannya.

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Minta Ditangkap

Ilustrasi pakaian dalam
Ilustrasi pakaian dalam (Dok.Unsplash)

Berdasarkan laporannya, Yuvitza meminta polisi untuk menangkap wanita muda itu karena kurangnya moral dan kesopanan. Namun, polisi dengan sopan memberi tahu bahwa apa yang dilakukan wanita muda tersebut bukan sesuatu yang melanggar hukum.

Polisi mengunjungi perempuan itu di rumahnya . Ia menasihati agar ia menghindari konflik tersebut di masa depan dengan cara berdialog dengan tetangga dan suaminya.

Ternyata, persoalan pakaian dalam perempuan bukan kali pertama terjadi. Baru-baru ini, kepolisian Jepang menyita 730 pakaian dalam wanita yang dicuri oleh seorang pria dari sejumlah binatu.

Pelaku Ditangkap

Ilustrasi pelaku ditangkap
Ilustrasi pelaku ditangkap (dok.unsplash)

Pelaku pencurian pakaian dalam perempuan itu berhasil ditangkap pihak berwenang setelah seorang mahasiswi melaporkan peristiwa pencurian tersebut. Lelaki tersebut mencuri enam pasang pakaian dalamnya pada akhir Agustus 2021 lalu, melansir dari laman Insider, Jumat, 10 September 2021.

Polisi kota muncul di depan pintu apartemen Urata. Mereka tak hanya menemukan enam pakaian dalam perempuan itu saja, tapi juga menemukan 730 potong pakaian dalam disimpan di apartemennya.

"Kami belum pernah menyita celana dalam dalam jumlah besar selama bertahun-tahun," kata juru bicara kepolisian kota Beppu kepada Abema TV. Polisi kota Beppu kemudian menyelidiki insiden itu lebih lanjut.

Infografis Pakai Masker Boleh Gaya, Biar Covid-19 Mati Gaya

Infografis Pakai Masker Boleh Gaya, Biar Covid-19 Mati Gaya
Infografis Pakai Masker Boleh Gaya, Biar Covid-19 Mati Gaya (Liputan6.com/Triyasni)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya