6 Fakta Unik tentang Destinasi Super Prioritas Mandalika

Liputan6.com, Jakarta - Belakangan, Mandalika makin sering jadi topik perbincangan. Yang terbaru, nama wilayah di Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat ini jadi sorotan usai Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan Sirkuit Mandalika, Jumat, 12 November 2021.

Peristiwa tersebut tidak sekadar membuat Mandalika unik, tapi juga merupakan langkah awal melambungkan namanya ke dunia internasional. Di sisi lain, bersama empat wilayah lain, Mandalika juga merupakan destinasi super prioritas.

Berkenalan lebih jauh, berikut enam fakta unik tentang Mandalika, seperti dilansir dari berbagai sumber Jumat, 12 November 2021. Apa saja yang Anda ketahui?

Nama Putri

Mandalika mempunyai sejarah tersendiri. Nama Mandalika berasal dari nama tokoh legenda suku Sasak, yaitu Putri Mandalika, yang berparas cantik jelita.

Karena kecantikan Putri Mandalika, banyak orang yang ingin mempersuntingnya. Tak ingin terjadinya perang karena diperebutkan banyak pangeran, Mandalika memilih untuk terjun ke laut. Sebelum terjun, ia sempat mengucapkan janji untuk mengunjungi rakyatnya dalam wujud nyale atau cacing laut.

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Masih terkait Putri Mandalika, ceritanya kemudian jadi asal usul Festival Bau Nyale. Cacing laut ini hanya muncul satu tahun sekali dan dipercaya sebagai wujud kunjungan putri Mandalika untuk masyarakatnya.

Perayaan ini dilakukan dengan menangkap nyale menggunakan kayu berbentuk huruf U yang diikat dengan jaring di belakangnya. Nyale yang bermunculan dari dalam karang itu kemudian diserok dengan jaring tersebut. Dibutuhkan kesabaran agar tangkapan nyale banyak, mengingat cacing ini cukup lincah dan licin.

Selain sebagai berkah, nyale juga dipercaya berkhasiat menyembuhkan penyakit.

Dikelilingi Bukit

Bukit Seger yang berada di dekat Pantai Seger, Bukit Merese yang berdekatan dengan Pantai Tanjung Aan, dan Bukit Tunak yang letaknya tidak jauh dari Sirkuit Mandalika adalah nama-nama bukit yang bisa jadi destinasi alternatif di Mandalika.

Mandalika memiliki banyak pantai yang indah dan bersih, seperti Pantai Kuta, Pantai Serenting, Pantai Tanjung Aan, Pantai Seger, dan Pantai Gerupuk. 

KEK

Selain pesona pantai, Mandalika juga merupakan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) sejak 2014 melalui Peraturan Pemerintah Nomor 52 Tahun 2014. Memiliki luas 1.035,67 hektare, area Mandalika diharapkan dapat mengakselerasi sektor pariwisata NTB.

Letaknya yang berdekatan dengan Bali dan Taman Nasional Gunung Rinjani juga membuat Mandalika semakin strategis dan diharapkan menarik kunjungan para wisatawan, baik domestik maupun mancanegara.

Tak hanya menarik sebagai destinasi wisata bahari, Mandalika juga didapuk jadi sport tourism kelas dunia. Yang terdekat adalah World Superbike, disusul MotoGP tahun depan.

Sebelumnya, Mandalika juga telah jadi tuan rumah dari berbagai kegiatan olahraga tingkat nasional dan internasional, seperti TNI-Mandalika International Marathon 2018. Selain itu, di Mandalika juga pernah diselenggarakan Trip of Indonesia (TROI) 2019.