Jimin BTS Bikin Nilai Ekspor Tteokbokki dan Gochujang Korea Selatan Naik

Liputan6.com, Jakarta - Pengaruh merek Jimin BTS tentu sudah jadi rahasia umum. Yang terbaru, pelantun lagu Promise ini disebut berkontribusi pada nilai ekspor tteokbokki dan gochujang asal Korea Selatan, mengutip allkpop, Jumat (28/1/2022).

Merujuk laporan pasar subdivisi makanan olahan pada 2021 yang diterbitkan perusahaan distribusi makanan pertanian Korea, serta Kementerian Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan Korea Selatan, ekspor makanan olahan Negeri Ginseng meningkat 35,1 persen dibanding tahun sebelumnya. Tercatat dari 25,85 juta dolar AS jadi 34,93 juta dolar AS.

Secara khusus, kue beras atau tteokbokki mengalami peningkatan 56,7 persen. Kemudian, gochujang atau pasta cabai merah mengalami peningkatan 35,2 persen. Beras, bahan utama untuk tteokbokki, juga melampaui target ekspor 100 juta dolar AS untuk pertama kalinya pada 2019.

Peningkatan tteokbokki yang disebut stabil ini dikaitkan dengan reputasi global Jimin. Pasalnya, ia dikenal berkontribusi pada peningkatan ekspor tteokbokki dan gochujang setelah sering terlihat memakannya.

Jimin, yang baru-baru ini jadi headline karena mempelopori tantangan mi goreng di kalangan YouTuber, melihat penjualan mereka melonjak jadi 158 persen di Amerika Serikat dan 33 persen di China pada kuartal ketiga pada 2020. Bloomberg juga melaporkan bahwa pangsit mencatat peningkatan penjualan di luar negeri.

Ini terjadi setelah insiden dumpling di lagu Friends yang diproduseri Jimin. Setelah siaran langsung Dalgona Coffee dengan Jimin, menu Jimin Coffee diperkenalkan ke sebuah kafe di Italia dan terus mendapat popularitas.

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Pemilik nama lengkap Park Jimin ini dipuji karena berdampak positif terhadap perekonomian negaranya dengan meningkatkan ekspor makanan. Kekuatan merek idol asal Busan tersebut tidak hanya sampai di situ.

Jimin, seperti member BTS lain, juga membuat penggemar tidak segan merogoh kocek untuk membeli barang mewah. Salah satunya saat boy group tersebut merilis lagu Butter pada Mei tahun lalu.

Kala itu, maknae line BTS ini membuat kalung dari rumah mode Inggris, Alexander McQueen, yang dipakainya dalam foto teaser kedua Butter tercatat habis terjual, menurut laporan Koreaboo. Kalung rantai tebal itu, berdasarkan laman resmi rumah mode, dibanderol sekitar 920 dolar Amerika Serikat (AS) (Rp13,2 juta).

Itu nyatanya bukan kali pertama Jimin membuat produk branded ludes terjual. Sebelumnya, beberapa barang dari lini mode mewah, seperti Louis Vuitton dan Saint Laurent, telah terjual habis meski dibanderol harga tidak bisa dibilang murah.

Gara-gara Jimin, lapor allkpop, minuman soda produksi Prancis di bawah merek Lorina pun sempat ramai diburu. Minuman itu tampak dipegang Jimin saat asyik menari di klip konsep single Butter.

Awalnya, penggemar mengira minuman merah itu adalah anggur merah. Namun, merek tersebut dikenal sebagai spesialis minuman soda alami premium.

Para penggemar kemudian mengidentifikasi minuman tersebut sebagai soda rasa blueberi lemon dengan aroma eksotis, perpaduan antara delima dan blueberi. Minuman itu disebut bebas pewarna, aroma buatan, bahan pengawet, dan kafein.