Merangkul Komunitas dengan Kegiatan dan Menyebarkan Informasi Positif

Liputan6.com, Jakarta - Di tahun 2022 ini, masa-masa pandemi di Indonesia kemungkinan akan berubah menjadi endemi. Meski begitu, pemerintah menghimbau untuk tetap melakuan prokes dalam segala aktivitas. Pada masa pandemi ditengarai banyak bermunculan komunitas yang ternyata memberikan banyak inspirasi buat masyarakat dan lingkungan secara umum.

Hal-hal seperti ini harus terus diberdayakan baik oleh pemerintah maupun swasta. Pergerakan komunitas inipun dicermati oleh PT. Asia Health Energi Beverages (AHEB) sebagai produsen Kratingdaeng. Hadirnya komunitas memang dirasa membantu mensosialiasikan informasi penting, bahkan mampu membantu menyebarkan banyak informasi di masa pandemi.

Diharapkan pada masa endemi, komunitas pun semakin ramai dan beragam secara positif. Misalnya saja komunitas pelancong dan pecinta lingkungan—yang jumlahnya ribuan lebih.

Komunitas ini tidak hanya memberikan informasi mengenai lingkungan saja tapi juga ada yang menginformasikan tentang kegiatan membantu kura-kura yang terjerat plastik dan sampah lain. Informasi ini mampu meningkatkan kesadaran orang untuk tidak membuang limbah sembarangan dan lain-lain.

“Untuk itu kami dari produsen Suplemen Kesehatan dalam bentuk Minuman Energi bemaksud mewadahi dan memberikan dukungan kepada semua komunitas di bidang apapun yang bisa memberikan inspirasi kepada seluruh masyarakat khususnya generasi muda.

Kami menyebutnya Kratingdaeng Community,” ujar Ricky Suhendar, CMO AHEB, dalam acara Media Gathering yg dilansir secara online di Jakarta, baru-baru ini.

Ricky Suhendar juga menambahkan, Kratingdaeng Community merupakan wadah yang dibentuk oleh Kratingdaeng untuk merangkul, mendukung komunitas dan generasi muda Indonesia dalam melakukan aktifitasnya sehingga memberikan dampak positif bagi Masyarakat dan lingkungan sekitar.

Salah satu aktivitas yang akan segera digelar adalah aktivitas lomba bagi komunitas. Para komunitas dapat mengirimkan berbagai kegiatan atau pengalaman menarik yang telah dilakukan melalui microsite kratingdaeng community.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Kegiatan atau pengalaman menarik dari komunitas-komunitas ini akan dinilai oleh dewan juri dan pemenangnya akan diumumkan saat Community Awarding di akhir tahun 2022 dengan support yang sudah disiapkan bernilai total ratusan juta rupiah. Tujuan awarding ini tentunya agar komunitas tersebut bisa lebih berdampak di masa mendatang .

Untuk itu kami mengundang komunitas yang ingin bergabung dan berbagi cerita bisa segera join pada menu sign-in di microsite www.kratingdaengcommunity.com. Kirimkan cerita yang bisa menginspirasi kepada orang lain. Komunitas apapun bisa mendaftar dan mengirimkan berbagai kegiatan / pengalaman menarik pada microsite tersebut baik dalam bentuk narasi cerita, foto ataupun video.

Sejumlah aktivitas dan cerita komunitas yang menarik akan kami maksimalkan exposure-nya melalui tayangan podcast dengan nama K-Talk yang akan tayang setiap bulannya di Youtube Kratingdaeng Indonesia.

Harapan kami melalui aktivitas Kratingdaeng Community ini dapat memberikan inspirasi dan mampu memberikan energi positif kepada setiap komunitas lainnya untuk berdampak kepada masyarakat lebih luas lagi,” tutur Ricky Suhendar.  Sementara itu, Komunitas Caiden Indonesia yang diwakili oleh Septa Adrian, yang juga hadir pada acara media gathering ini menyepakati dan mendukung rencana AHEB untuk membentuk Kratingdaeng Community. 

“Arah komunikasi sekarang memang lebih mengarah pada kegiatan-kegiatan interaktif. Masyarakat sudah lebih bijaksana, cermat dan cerdas dalam memilih produk atau pilihan lainnya. Apalagi dengan munculnya komunitas-komunitas yang diikuti secara sukarela karena memang mereka membutuhkan informasi dari komunitas yg diikutinya,” jelas Septa Adrian.

Sampai sekarang jumlah komunitas berdasarkan data Sosial Media Line dan Kominfo sejak 2008 sampai 2021 mencapai hampir 400 ribuan, tepatnya 395 ribu komunitas.

Komunitas ini ada di berbagai platform social media seperti IG, FB, Twitter, YouTuber, Tiktok dll. “Kehadiran Kratingdaeng Community diharapkan meramaikan ranah komunitas yang ada dan juga menghasilkan aktivitas-aktivitas positif,” pungkas Ricky Suhendar.

Apa yang dilakukan komunitas ini juga mendapat apresiasi dari Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kretaif Sandiaga Üno. Ia sangat mendukung apa yang dilakukan oleh Kratingdaeng ini. “Kami di Kemenparekraf tentunya mendukung keberadaan Kratigdaeng Community yang diharapkan di sini akan muncul narasi-narasi positif dari aktivitasnya nanti, ujar Sandiaga Uno.