Liputan6.com, Jakarta - Tim korespondensi Istana Buckingham telah bekerja keras sejak Ratu Elizabeth II meninggal. Istana mengumumkan pada Jumat, 30 September 2022, bahwa setelah kematian Ratu pada 8 September 2022, mereka telah menerima lebih dari 50.000 surat dan pesan belasungkawa, termasuk 6.500 hanya dalam satu hari setelah pemakaman Ratu pada 19 September 2022.
Dikutip dari People, Minggu (2/10/2022), jumlah surat tersebut naik signifikan. Sebelum kematian Ratu Elizabeth II, Istana Buckingham menerima hingga 1.000 surat setiap minggu dari anggota masyarakat dengan berbagai pertanyaan atau pesan harapan baik.
Advertisement
Baca Juga
Potret baru yang diambil minggu lalu di Istana Buckingham menunjukkan anggota tim korespondensi memilah ribuan surat yang dikirim ke Raja Charles III, Ratu Camilla dan anggota keluarga kerajaan lainnya. Menurut istana, semua surat dibaca dengan cermat.
Tanggapan akan dikirim saat tim korespondensi kecil memproses ribuan surat dan pesan itu. Surat yang keluar dari Istana Buckingham pada pekan lalu, terlihat ada perubahan, mulai Selasa lalu, cap pos mulai menampilkan simbol baru Raja Charles III sebagai raja.
Monogram menunjukkan mahkota di atas inisial pertamanya "C" terjalin dengan "R" untuk Rex (Latin untuk Raja, secara tradisional digunakan untuk raja sejak abad ke-12), dengan "III" di dalam "R." Raja memilih desain dari beberapa yang dibuat oleh ahli lambang istana, College of Arms.
Simbol itu akan segera menjadi biasa di mana simbol kerajaan ditampilkan, menggantikan lencana "ERII" Ratu Elizabeth. Beberapa dari perubahan ini akan bertahap, kata pejabat istana, tetapi akan terlihat pada dokumen negara dan akhirnya di kotak surat merah di sekitar Inggris.
Prangko Mengenang Ratu
Juga pada Selasa, 26 September 2022, Royal Mail mengungkapkan koleksi prangko peringatan yang akan dirilis untuk menghormati mendiang Ratu Elizabeth II pada musim gugur ini. Paket prangko tersebut merupakan yang pertama disetujui oleh Raja Charles III sejak ia menjadi penguasa.
"Selama tujuh puluh tahun terakhir setiap prangko Inggris telah disetujui secara pribadi oleh Yang Mulia, Ratu Elizabeth. Hari ini kami meluncurkan prangko ini, yang pertama disetujui oleh Yang Mulia Raja, sebagai penghormatan kepada seorang perempuan yang berkomitmen untuk pelayanan publik dan tugas tak tertandingi dalam sejarah negara ini," kata Simon Thompson, CEO Royal Mail, dalam sebuah pernyataan.
Keempat prangko tersebut adalah potret Ratu Elizabeth II dibalut nuansa abu-abu yang diambil pada titik yang berbeda dalam hidupnya dan pertama kali dijual sebagai suite untuk Yubileum Emasnya pada 2002. Untuk memperbarui set sebagai koleksi memorial, tahun kelahiran dan kematiannya ditambahkan di sudut atas.
Advertisement
Harga Prangko
Prangko set kedua menampilkan gambar yang elegan dari Ratu Elizabeth muda, yang diambil oleh Dorothy Wilding pada 1952, ketika dia naik takhta. Prangko set pertama adalah hasil jepretan fotografer Inggris terkenal Cecil Beaton, menunjukkan gambar Ratu yang lebih dewasa melihat ke depan pada 1968.
Prangko ketiga adalah hasil bidikan Yousuf Karsh pada 1984. Ratu Elizabeth II terlihat tersenyum lembut dan pandangan percaya diri ke kamera. Prangko terakhir menampilkan Ratu Elizabeth II tersenyum pada 1996. Potret ini diabadikan oleh fotografer kerajaan lama, Tim Graham.
Prangko memorial Ratu Elizabeth II akan dijual baik secara individu maupun sebagai paket. Prangko dijual seharga 7,43 dolar AS atau setara Rp113 ribu dan dijual pada 10 November 2022.
Gerakan peringatan tersebut mengikuti tradisi nasional yang terakhir ditujukan bagi Pangeran Philip. Beberapa minggu setelah Duke of Edinburgh meninggal pada usia 99 pada April 2021, Royal Mail menghormati mendiang Pangeran Philip dengan set prangko khusus yang serupa.
Perubahan
Layanan surat Inggris juga mengumumkan pada Selasa, 27 September 2022, bahwa mereka akan beralih dari menggunakan gambar Ratu Elizabeth II pada prangko Machin Definitive "sehari-hari" untuk menampilkan gambar Raja Charles III. Siluet Raja juga akan menggantikan mendiang Ratu pada Prangko Khusus juga.
The Royal Mail mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa rincian lebih lanjut akan dirilis pada waktunya. Prangko Charles baru akan memasuki peredaran setelah stok perangko saat ini habis untuk memperhatikan kepraktisan.
Di tengah perubahan, satu hal yang diharapkan tetap sama. Sekitar 100 ribu kotak pos Royal Mail di seluruh Inggris yang memuat ERII Royal Cypher Ratu Elizabeth kemungkinan akan tetap ada, karena kotak surat hanya diperbarui ketika yang baru ditambahkan, Sky News melaporkan.
Sementara, pada April 2022, layanan pos nasional Australia (Australia Post) merilis dua prangko untuk menandai perayaan momen platinum Ratu Elizabeth II. Ini setelah negara tersebut memperingati 70 tahun Ratu Elizabeth II sebagai Kepala Persemakmuran, dilansir dari laman Xinhua, Senin, 4 April 2022, dikutip dari Global Liputan6.com.
Advertisement