Video Viral Pria Amerika Kupas Kulit Rambutan dengan Pisau

Liputan6.com, Jakarta - Rambutan yang berasal dari negara tropis begitu familiar bagi orang Indonesia, tapi tidak bagi orang asing seperti Amerika maupun Eropa. Membuka kulitnya saja cukup repot, seperti yang ditunjukkan seorang pria Amerika Serikat bernama Kyle Krueger dalam video singkatnya di YouTube.

"Aku mendapatkan ini di Walmart," ungkap Krueger di awal video berjudul Tasting The World's Weiderst Fruit, sambil memperlihatkan seperti apa buah rambutan yang dimaksud, dikutip dari video YouTube, Jumat 4 November 2022.

"Mereka menyebutnya rambutan, jujur nggak tahu apa maknanya dari nama itu, apakah beracun?" sebut pria berkacamata itu.

Ia merasa heran dan aneh dengan buah rambutan yang asing dan jarang ditemukan di negaranya. Ketertarikannya membeli buah rambutan yang di video tertulis produk Freshway dari Guatemala itu karena terlihat aneh, sehingga ia ingin sekali mencobanya.

Sambil bercanda pria itu juga terlihat bingung, apakah akan langsung memakan bersama kulitnya. Ia lalu mengeluarkan pisau, mencoba mengupas kulit rambutan dengan cara profesional ala chef.

Pria itu lalu memotong lapisan luar kulit rambutan, sambil memutar kulitnya lalu daging buahnya pun terlihat. Ia terkejut bahwa cara tersebut berhasil kemudian dia menggigitnya.

Dia berpendapat rasa buah itu seperti kelapa yang berpadu dengan anggur. Hal ini merurutnya gila, ada buah yang aneh seperti rambutan. Video lantas mendapatkan respons dari warganet, di antaranya ada sekitar 45 ribu komentar.

"Seluruh Asia Tenggara melihat dia menggunakan pisau untuk membuka rambutan, Anda benar-benar laki-laki yang berdosa," sindir seorang warganet.

"Seluruh Asia Tenggara mengatakan: Anda sangat aneh, membuka rambutan dengan pisau," komentar yang lain.

Mengutip dari Healthline, Jumat, 4 November 2022, rambutan (Nephelium lappaceum) adalah buah asli Asia Tenggara. Biasanya buah ini tumbuh di pohon yang tingginya bisa mencapai 80 kaki (27 meter) dan tumbuh subur di iklim tropis, seperti di Malaysia dan Indonesia.

Rambutan mendapatkan namanya dari kata Melayu untuk rambut karena buah seukuran bola golf memiliki cangkang berbulu merah dan hijau. Bentuk rambutan juga sering dibandingkan dengan bulu babi.

Rambutan berkerabat dengan buah leci dan lengkeng dan memiliki penampilan yang mirip saat dikupas. Daging buahnya yang berwarna putih bening memiliki rasa yang manis namun lembut dan mengandung biji di tengahnya.

Rambutan sangat bergizi dan dapat menawarkan manfaat kesehatan mulai dari penurunan berat badan dan pencernaan yang lebih baik hingga peningkatan ketahanan terhadap infeksi. Beberapa manfaat kesehatan utama rambutan antara lain kaya akan banyak vitamin, mineral, serta kandungan serat yang sama seperti apel, jeruk, atau pir.

Rambutankaya akan vitamin C, nutrisi yang membantu tubuh Anda menyerap zat besi dengan lebih mudah. Vitamin ini juga bertindak sebagai antioksidan, melindungi sel-sel tubuh Anda dari kerusakan. Makan 5--6 buah rambutan akan memenuhi 50 persen kebutuhan vitamin C harian Anda.

Rambutan juga mengandung jumlah tembaga yang baik, yang berperan dalam pertumbuhan dan pemeliharaan berbagai sel, termasuk tulang, otak, dan jantung Anda. Buah ini mengandung sejumlah kecil mangan, fosfor, kalium, magnesium, besi, dan seng. Kulit dan biji rambutan dianggap sebagai sumber yang kaya nutrisi, antioksidan dan senyawa bermanfaat lainnya. Meskipun beberapa orang memakan bijinya, hampir tidak ada yang mau memakannya. 

Rambutan sangat baik untuk pencernaan yang sehat karena kandungan seratnya. Sekitar setengah dari serat dalam dagingnya tidak larut, yang berarti melewati usus Anda tidak tercerna. Serat tidak larut menambah jumlah besar pada BAB Anda dan membantu mempercepat transit usus, sehingga mengurangi kemungkinan sembelit.

Sama seperti kebanyakan buah, rambutan dapat membantu penurunan berat badan. Kandungan seratnya membantu Anda kenyang lebih lama, yang dapat mengurangi kemungkinan ingin makan berlebihan dan mendorong penurunan berat badan dari waktu ke waktu.

Terlebih lagi, serat larut dalam rambutan dapat larut dalam air dan membentuk zat seperti gel di usus Anda yang membantu memperlambat pencernaan dan penyerapan nutrisi. Hal ini juga dapat menyebabkan berkurangnya nafsu makan dan perasaan kenyang yang lebih besar.

Selain itu, rambutan mengandung banyak air dan dapat membantu Anda tetap terhidrasi, yang selanjutnya dapat mencegah makan berlebihan dan membantu penurunan berat badan. Buah rambutan juga dapat berkontribusi pada sistem kekebalan yang lebih kuat dalam beberapa cara.

Pertama, rambutan kaya akan vitamin C yang dapat mendorong produksi sel darah putih yang dibutuhkan tubuh Anda untuk melawan infeksi. Berikutnya, kulit rambutan telah digunakan selama berabad-abad untuk melawan infeksi.