Membangun Industri Teknologi Dalam Negeri Lewat Kawasan Sadang Smart Valley

Liputan6.com, Jakarta - Delameta Bilano kembali menunjukkan komitmen untuk membangun industri teknologi canggih dalam negeri berbasis riset. Mereka baru saja meluncurkan (soft launching) pembangunan kawasan Sadang Manufacturing, Research & Technology (SMART Valley) seluas 7,4 Hektare di Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat.

Sadang SMART Valley diluncurkan di acara West Java Digital Services - International Festival (WJDS - IFES) 22-23 Desember 2022 di Balairung Rudini Jatinangor, Sumedang.

Acara West Java Digital Services - International Festival ini dibuka oleh Menteri Koordinator Maritim & Investasi Luhut Binsar Panjaitan, dam Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian.

Selain itu turut hadir Gubernur Jawa Barat M. Ridwan Kamil, serta undangan gubernur, wali kota, dam bupati se-Indonesia. Smart Valley sendiri merupakan kawasan manufaktur dan riset dalam negeri terintegrasi yang digagas oleh Delameta. 

 Dalam kesempatan itu, Direktur Delameta T Bayu Wicaksono mengucapkan rasa terima kasih pada semua pihak yang telah mendukung dan membuat proyek tersebut terwujud.

"Kami berterima kasih kepada semua pihak terutama Pemkab Purwakarta, Pemprov Jabar, Kementerian Perindustrian, para tokoh masyarakat dan berharap Sadang SMART Valley bisa meningkatkan pengembangan dan inovasi produk teknologi secara lebih cepat.

"Kami juga berharap bisa membuka lapangan kerja di provinsi Jawa Barat pada khususnya dan Indonesia pada umumnya," ucap Direktur Delameta T Bayu Wicaksono"

Delameta pada tahun ini juga memperoleh penghargaan perusahaan inovasi teknologi nasional terbaik 2022 oleh Kementerian PUPR - KADIN Indonesia yang merupakan penghargaan kedua secara berturut-turut sejak diadakan tahun 2019.