Video Pengakuan Gibran Rakabuming Tak Suka Baca Buku Viral Lagi, Reaksi Najwa Shihab Disorot

Liputan6.com, Jakarta - Di era digital saat ini, kebiasaan membaca atau budaya baca buku fisik makin terkikis. Wakil Presiden terpilih, Gibran Rakabuming Raka bahkan pernah mengaku tidak suka membaca buku, terutama bacaan yang berat saat diwawancarai Najwa Shihab.

Pernyataan itu dilontarkan putra sulung Presiden Jokowi ini saat berbincang bersama Najwa Shihab dalam acara peresmian Pojok Baca di Kedai Markobar Makassar pada Oktober 2017. Waktu itu, Gibran Rakabuming masih berkiprah di bisnis kuliner dan belum terjun ke politik.

Video bincang-bincang Najwa Shihab bersama Gibran Rakabuming itu kembali viral di media sosial, salah satunya diunggah akun X Mdy_Asmara yang mengutip dari akun TikTok @najwashihab. Dalam video yang dibagikan pada Jumat, 13 September 2024 itu, Najwa penasaran dengan seberapa sering Gibran membaca buku di rumah.

Pria 36 tahun ini blak-blakan mengakui tidak senang membaca buku. Kakak Kaesang Pangarep ini kemudian menyatakan dirinya lebih suka membaca komik dan bacaan ringan, dibandingkan dengan bacaan yang berat dan berbobot. "Kalau saya sih suka baca komik. (Komik) apa aja saya baca. Kalau artikel-artikel ya paling artikel-artikel ringan lah, nggak pernah yang berat-berat," katanya.

Mendengar jawaban Gibran, jurnalis senior yang akrab disapa Mbak Nana ini terlihat gemas dan mencubit-cubit tangannya sendiri. "Topik-topiknya apa biasanya?" tanya Najwa.

"Semacam kalimat-kalimat motivasi," jawab Gibran. "Wah berarti catatan Mata Najwa juga suka dong," sahut Najwa. "Itu bagus tapi masih agak berat juga," jawab Gibran lagi.

Ibu satu anak ini masih tidak puas dengan jawaban Gibran. Nana penasaran apakah kebiasaan membaca juga ditularkan oleh orangtuanya, yakni Jokowi dan Iriana, kepada ketiga anaknya di di rumah.

Gibran lantas mengaku kedua orangtuanya tidak menularkan budaya membaca. Bahkan, tidak ada budaya membaca buku di rumahnya.  "Kalau di rumah sih terserah anak-anak ya. Sebenarnya budaya membaca buku di rumah saya nggak ada. Ya itu tadi pada lebih senang baca komik, main PS," jelas mantan Wali Kota Solo ini.

Gestur Najwa Shihab saat menyimak pengakuan Gibran yang tidak suka membaca itu menjadi sorotan publik, baik di Twitter maupun TikTok. Di Twitter (X), sampai berita ini ditulis cuitan itu viral karena sudah dilihat lebih dari 6,3 juta kali dan mendapatkan lebih dari 1.900 komentar.  Ada juga yang menyoroti kalau Nana berusaha untuk menggali sisi intelektualitas tersembunyi dari ayah dua anak itu, tapi tampaknya tak sesuai ekspektasinya.

"Najwa sampe cubit cubit diri sendiri saking gemesnya," komentar seorang warganet. "Lucu liat Najwa berusaha keras menggali dengan harapan ada permata keluar dari Gibran, tapi berakhir dengan kekecewaan. Dia kosong luar dalam)," ujar warganet lain.

"Najwa ketawanya sepet. Mungkin Mungkin batinnya, “berat nih berat. Ga ada kebiasaan baca buku di rumah”," sebut warganet yang lain.

"Mbak Najwa sabar banget ya.. salut," sahut pengguna yang lain.

"Sebenarnya, kalau dia suka baca komik gpp. Tapi dia nggak nyebutin judul dan eksplor komik tentang apa dan kenapa dia baca,” kata warganet yang lain. "Yah positif aja, sejak itu Gibran jadi suka baca makanya bs jd walikota trus jadi wapres,” timpal warganet lainnya.

Nama Gibran juga sedang ramai dikaitkan dengan user name akun Fufufafa yang sedang trending di media sosial. User name tersebut ramai dikaitkan milik Gibran Rakabuming Raka.

Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi pun sampai ikut angkat bicara. Budi menyatakan pihaknya sudah sejak lama mendalami kasus Fufufafa tersebut. "Itu udah lama, udah lah. Udah (didalami)," kata Budi di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Selasa, 10 September 2024, melansir kanal News Liputan6.com.

Budi menyebut hasil pendalaman Kominfo, Fufufafa bukan akun milik Gibran Rakabuming Raka. "Bukan lah, bukan (Gibran)," ujar Budi. Meski begitu, Ketua Umum Relawan Pro Jokowi (Projo) itu enggan membeberkan siapa orang di balik akun Fufufafa yang disebut kerap menghina presiden terpilih Prabowo Subianto.

Menurut Budi, belum waktunya sosok di balik akun Fufufafa dibeberkan ke publik. "Kita enggak tahu, tunggu lagi. Tunggu aja entar ada waktunya untuk kita (beberkan)," ucap Menkominfo.

Sementara itu, Komandan Tim Kampanye Nasional (TKN) Fanta (Pemilih Muda) Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, Arief Rosyid Hasan, meminta publik percaya dengan bantahan Gibran. "Ya kita kan mesti tabayyun ya. Jadi bangsa ini juga mesti lebih bijak," kata Arief kepada wartawan di Jakarta, Kamis, 12 September 2024.

Arief meminta publik tidak terus berprasangka buruk terhadap Gibran, apalagi sampai memfitnah bahwa akun Fufufafa miliknya. Dia pun mengajak publik agar bergerak ke arah yang lebih baik, ketimbang sekadar soal akun lawas. Tujuannya demi persatuan Indonesia.

"Jadi kita berhentilah, harus selalu bijak pakai medsos. Kita cerna berita positif. Saya kira persatuan Indonesia itu dimulai dari hal kecil seperti itu, saling menghargai, saling menghormati satu sama lain," kata Arief.

Kata 'Fufufafa' trending di media sosial sejak awal pekan ini. Seorang warganet mengklaim bahwa Fufufafa adalah akun lawas milik Gibran. Cuitan akun tersebut kerap menyerang Prabowo Subianto dan keluarganya. Diketahui, Prabowo merupakan rival sengit Jokowi saat Pilpres 2014 dan Pilpres 2019.

Unggahan akun Fufufafa kerap menyerang Prabowo. Bahkan, beberapa unggahannya menyindir Ragowo Hediprasetyo Djojohadikusuo atau biasa disapa Didit Prabowo, anak semata wayang Prabowo hasil pernikahan dengan Titiek Soeharto.

Ketua Harian Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad, menegaskan bahwa pihaknya tidak pernah membahas polemik terkait akun media sosial Kaskus 'Fufufafa' yang diduga milik Wakil Presiden terpilih. Ia juga memastikan bahwa hubungan antara Prabowo Subianto dan Gibran tetap harmonis tanpa ada keretakan.