Peningkatan Kompetensi, Kemandirian serta Profesionalisme Pekerja Migran Indonesia di Bidang Kecantikan

Liputan6.com, Jakarta Mengawali tahun 2025, PT Martha Beauty Gallery yang menaungi Puspita Martha International Beauty School aktif berkolaborasi dengan beragam institusi. Hal itu dilakukan untuk peningkatan kualitas sumber daya manusia dalam menunjang profesinya di bidang kecantikan melalui berbagai program pelatihan tata rias, rambut dan kulit dengan pendampingan instruktur yang profesional, handal dan bersertifikat.

Puspita Martha International Beauty School menyajikan serangkaian program nyata dan berkelanjutan dalam membekali dan melatih SDM yang kompeten dan profesional untuk berkarya di dalam maupun luar negeri. Sejalan dengan komitmen Kementerian Perlindungan Pekerja Migran Indonesia untuk memberikan perlindungan nyata dan pembekalan kompetensi, peningkatan kemandirian dan profesionalisme Pekerja Migran Indonesia sebelum, selama dan bahkan setelah selesai bekerja (purna tugas dari luar negeri)

Tepat pada Senin, 20 Januari 2025 dilaksanakan penandatangan nota kesepahaman antara Kementerian Perlindungan Pekerja Migran Indonesia dengan PT Martha Beauty Gallery terkait pengembangan kompetensi pekerja migran Indonesia di bidang kecantikan.

Sesuai arahan Presiden RI Prabowo Subianto dan pernyataan Menteri Perlindungan Pekerja Migran Indonesia Bapak Abdul Kadir Karding, bahwa anggaran khusus telah disiapkan, pelaksanaan perluasan balai vokasi dan beragam program pelatihan untuk menunjang persiapan pemberangkatan pekerja migran Indonesia.

Nota kesepahaman ini ditandatangani langsung oleh Menteri Perlindungan Pekerja Migran Indonesia Bapak Abdul Kadir Karding dan Ibu Wulan Maharani Tilaar selaku Direktur Utama PT Martha Beauty Gallery.

Selain itu disaksikan bersama dengan Teguh Setyabudi (Penanggung Jawab Gubernur DKI Jakarta), Agus Jabo Priyono (Wakil Menteri Sosial), Sakti Wahyu Trenggono (Menteri Kelautan dan Perikanan) dan Prof. Abdul Mu’ti (Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah) serta jajaran terkait.

Selain itu disaksikan bersama dengan Teguh Setyabudi (Penanggung Jawab Gubernur DKI Jakarta), Agus Jabo Priyono (Wakil Menteri Sosial), Sakti Wahyu Trenggono (Menteri Kelautan dan Perikanan) dan Prof. Abdul Mu’ti (Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah) serta jajaran terkait.

Suatu kebanggaan luarbiasa bagi Puspita Martha International Beauty School mendapat kepercayaan berperan aktif menyiapkan para pekerja migran Indonesia untuk semakin profesional di kancah Internasional.

“Kami sudah menyiapkan program tata rias khusus yang dapat diaplikasikan untuk mengoptimalkan potensi mereka di bidang tata kecantikan, baik pada pekerja migran yang hendak berangkat bertugas ke luar negeri maupun ketika mereka kembali ke tanah air,” terang Wulan Maharani Tilaar.

“Besar harapan kami sinergi kuat ini dapat memberikan penegasan nyata di kancah internasional atas kualitas dan kompetensi serta profesionalisme pekerja migran Indonesia”, sambungnya.

Puspita Martha International Beauty School telah berkoordinasi dengan Kementerian Perlindungan Pekerja Migran Indonesia dan siap hadir di balai vokasi setiap daerah untuk memberikan pembekalan dan pelatihan bagi para pekerja migran. Nantikan kehadiran mereka di kota Anda. Salam cantik penuh percaya diri bagi seluruh perempuan Indonesia.