Liputan6.com, Situbondo: Sebuah situs jembatan yang diduga peninggalan zaman kolonial Belanda ditemukan warga di kedalaman lima meter di bawah permukaan tanah di Situbondo, Jawa Timur, belum lama ini. Namun sayang, benda bersejarah itu kini jatuh ke tangan seorang pengepul besi tua.
Penemuan rangka situs jembatan itu berawal dari informasi Munapi, mantan pegawai Bina Marga Situbondo. Kemudian Kusbandi, seorang pengepul besi tua mencoba menggalinya tepat di tengah sungai. Penggalian, menurut Kusbandi, sudah seizin Dinas Bina Marga Situbondo. Sementara Dinas Pariwisata Situbondo yang datang ke lokasi tidak dapat berbuat banyak. Mereka sangat menyayangkan bila situs jembatan itu jatuh ke tangan pengepul besi tua.
Jembatan ini diduga peninggalan Gubernur Jenderal Hindia Belanda Herman Willem Daendels saat membangun Jalan Anyer-Panarukan. Usia jembatan diperkirakan mencapai dua abad. Dulunya, jembatan tersebut berdiri kokoh namun roboh dan terseret arus sekitar 200 meter dari tempat asalnya akibat diterjang banjir bandang pada 1960-an.
Advertisement
Pengangkatan rangka jembatan ini sebenarnya pernah diupayakan pada 1973 silam. Namun saat itu tidak berhasil. Jembatan sepanjang 18 meter dan lebar hampir lima meter itu hingga kini masih terlihat utuh, bahkan beberapa kayu yang menjadi landasan masih tampak kokoh.(YNI/Agus Ainul Yaqin dan Taufiqurrahman)