Liputan6.com, Jakarta - 2 Pelaku kekerasan dan pelecehan seksual terhadap bocah A, murid taman kanak-kanak Jakarta International School (JIS) itu diketahui sebagai pekerja outsourcing atau tenaga alih daya dari PT ISS.
Atas kejadian tersebut, pihak JIS pun akhirnya memutuskan untuk mengakhiri kontrak kerja dengan perusahaan jasa ternama tersebut.
"Setelah 30 April, kami tidak mau bekerja sama lagi dengan perusahaan itu. Kami hanya menerima perusahaan alih daya lain," kata Kepala Sekolah JIS Timothy Carr di JIS, Cilandak, Jakarta Selatan, Jumat (25/4/2014).
Timothy menjelaskan, pihaknya kecewa dan tidak puas dengan supervisi yang diberikan perusahaan tersebut. Kendati, JIS yang tak ingin melempar kesalahan itu juga berjanji, di kemudian hari pihaknya akan memperketat keamanan penerimaan pekerja.
Timothy mengatakan, keputusan itu dilakukan untuk melindungi para murid di sekolahnya. Langkah itu dilakukan setelah pihaknya berkonsultasi dengan Dewan Pembina Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI), Seto Mulyadi.
"Bersama Kak Seto, kami menerima masukan yang baik tentang bagaimana melindungi anak dan sistemnya. Juga bagaimana kami bereaksi menghadapi tragedi yang menimpa di sekolah ini," tambah Timothy.
Kasus kekerasan seksual yang dialami bocah berumur 6 tahun oleh beberapa pegawai keberishan JIS ini, muncul ke publik awal April lalu. Polda Metro Jaya telah menetapkan 3 tersangka. Namun seorang di antaranya dibebaskan, karena tidak cukup bukti.
Hari ini polisi kembali menetapkan 3 tersangka baru dalam kasus ini, setelah melakukan uji laboratorium terhadapa 28 pegawai kebersihan JIS di Rumah Sakit Polri. 2 Di antaranya terkana penyakit herpes, sama seperti yang dialami bocah A. Sementara seorang tersangka lainnya seorang perempuan.
Trauma Kasus Pencabulan, JIS Putus Kontrak dengan PT ISS
Kepala Sekolah JIS Timothy Carr mengaku kecewa dan tidak puas dengan supervisi yang diberikan perusahaan jasa PT ISS.
Diperbarui 26 Apr 2014, 03:46 WIBDiterbitkan 26 Apr 2014, 03:46 WIB
Para pria dan wanita pekerja Outsourcing dari ISS di TK JIS ini memasuki ruang IGD Rumah Sakit Polri Keramat Jati, Jakarta Timur. Seluruh pekerja ini akan menjalani pemeriksaan.... Selengkapnya
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
EnamPlus
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Puasa Seperti Ini Akan Membuat Kita Dipanggil ke Surga Melalui Pintu Spesial Ar-Rayyan, Diungkap UAH
Sholat Tahajud setelah Sholat Witir, Apakah Witirnya Harus Diulang? Kajian Mazhab Syafi'i
10 Rekomendasi Wisata di Jogja yang Bisa Dikunjungi saat Lebaran
6 Gaya Hijab Terbaru Oki Setiana Dewi yang Elegan dan Syar'i
Rekomendasi Gaya dan Pose Foto Lebaran untuk Bapak-Bapak Biar Gak Pamer Jempol Terus
Link Live Streaming Liga Champions di Moji dan Vidio: Arsenal vs PSV, Aston Villa vs Club Brugge, Lille vs Dortmund
Bulan Ramadan Tak Jadi Halangan Veddriq Leonardo untuk Tetap Giat Berlatih
Rekomendasi Gaya Foto Keluarga saat Lebaran Agar Tidak Gitu-Gitu Saja
Serba-serbi Pembahasan Revisi Undang-Undang TNI
Fakta Unik 'Nrimo Ing Pandum', Filosofi Jawa yang Belum Banyak Orang Tahu
DPR Tekankan Pentingnya Diskon Lebih Besar untuk Tarif Tol Saat Mudik Lebaran: Ringankan Beban Rakyat
8 Tips Mengelola Emosi Saat Kumpul Keluarga Besar, Nikmati Waktu Berkualitas Bersama-sama