Cara Ahok Bedakan Bakso Daging Celeng dengan Sapi

Wakil Gubernur DKi Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengakui kasus bakso olahan dari daging celeng itu bukanlah yang pertama.

oleh Andi Muttya Keteng diperbarui 06 Mei 2014, 12:23 WIB
Diterbitkan 06 Mei 2014, 12:23 WIB
ahok

Liputan6.com, Jakarta - Seksi Pengawasan dan Pengendalian Suku Dinas Peternakan dan Perikanan Jakarta Barat menemukan penjualan daging celeng atau babi hutan menjadi bakso di Jalan Pekojan III Tambora, Jakarta Barat. Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengakui kasus bakso olahan dari daging celeng itu bukanlah yang pertama.

Ahok pun memberi tahu cara mudah membedakan daging celeng dan daging sapi. "Teman saya bilang kalau masaknya salah bumbu dan salah macam-macam tapi masih enak, itu pasti celeng. Tapi kalau daging lain terlalu mateng atau kurang mateng, banyak bumbu pasti nggak enak," ujar Ahok sembari tertawa di Balaikota DKI Jakarta, Selasa (6/5/2014).

Menurut Ahok, kasus itu sulit diberantas karena banyaknya pihak yang bermain. Mulai dari distributor daging hingga pedagang. Maka fungsi pengawasan dari warga sangat dibutuhkan.

"Kita mesti tegas saja, kalau ada yang dicurigai, lapor, kita tangkap. Oknum yang main terlalu banyak. Pengaduan masyarakat dibutuhkan," jelasnya.

Pria yang karib disapa Ahok itu mengatakan, kontrol pemerintah sebenarnya tidak lemah. Melainkan pihak yang bermain selalu mencari celah dan cara lain untuk mendistribusikan daging celeng yang kemudian disamarkan menjadi daging sapi.

"Bukan kontrol lemah. Kan di depannya dia pasang gambar sapi atau kambing, dia tukar. Makanya kita mesti cek saja. Dan harus ada sanksi," ucap Ahok. (Sss)

Tag Terkait

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya