Liputan6.com, Jakarta - Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) mengingatkan agar pemerintah bisa jauh lebih peduli kepada anak-anak korban longsor di Dusun Jemblung, Desa Sampang di Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah.
"Setiap bencana yang paling rapuh ini adalah anak-anak. Merekalah yang hilang semuanya. Jadi kami minta agar jangan fokus pada infrastruktur yang hancur, tetapi anak-anak yang trauma, bisa dihadirkan psikolog dan bantuan kepada anak-anak," ujar Sekjen KPAI Erlinda saat ditemui di Bundaran HI, Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, Minggu (14/12/2014).
Menurut Erlinda, pihaknya juga telah berkoordinasi dengan dinas pemerintah, terutama Kementerian Sosial dan lembaga swadaya masyarakat (LSM) lainnya untuk mempersiapkan segala sesuatu bagi korban anak-anak.
"Kami telah berkoodinasi dengan LSM, Dinas Sosial serta kementerian lainnya untuk optimalisasi bantuan kepada anak-anak dan menyiapkan segera mungkin kebutuhan lainnya," tandas Sekjen KPAI.
Selain itu, imbuh Erlinda, banyak anak-anak yang menjadi korban bencana akan selalu timbul masalah lainnya. "Rawan (human) trafficking (perdagangan manusia), rawan ekspoitasi, ini yang biasa terjadi usai terjadinya bencana. Karena itu hal tersebut harus diwaspadai," pungkas Erlinda.
Bencana tanah longsor melanda Dusun Jemblung, Desa Sampang di Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah, pada Jumat 12 Desember 2014, sekitar pukul 17.30 WIB. Sekitar 40 rumah yang dihuni sekitar 300 jiwa dari 53 keluarga tertimbun longsor.
Kepala Badan Penanggulangan Nasional Bencana (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho mengatakan, jumlah korban tewas hingga Minggu 14 Desember 2014 pagi mencapai 20 orang. Sebanyak 16 di antaranya sudah teridentifikasi dan 4 lainnya belum diketahui identitasnya. Selain itu, sebanyak 88 orang dinyatakan tewas.
Sementara jumlah pengungsi bencana longsor Dusun Jemblung kini mencapai 1.692 orang dari jumlah 519 pada Sabtu kemarin.
Adapun pada siang ini Presiden Joko Widodo yang disertai Ibu Negara Iriana dikabarkan sudah tiba di lokasi longsor Banjarnegara. Jokowi pagi tadi bertolak dari Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, menuju Bandara Tunggul Wulung, Cilacap, Jawa Tengah. (Ans/Mut)
Pemerintah Diimbau Peduli Bocah Korban Longsor Banjarnegara
Menurut Sekjen KPAI Erlinda, secara psikis anak-anak korban longsor di Banjarnegara mengalami trauma.
diperbarui 14 Des 2014, 14:05 WIBDiterbitkan 14 Des 2014, 14:05 WIB
Advertisement
Live Streaming
Powered by
POPULER
1 2 3 4 5 Liga InternasionalHasil Liga Champions: 3 Wakil Italia Berjaya
6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Tips agar Bibir Tidak Hitam: Panduan Lengkap Merawat Bibir
Cek Fakta: Hoaks Infografis Hasil Exit Poll Pilkada Jakarta 2024
PPN Naik Jadi 12% Tahun Depan, Frugal Living Jadi Solusi?
Nasib Tragis Ular Piton Dibakar Hidup-Hidup saat Tersangkut di Mesin, Picu Kemarahan
3 Calon Tampak Bersaing Ketat dalam Hitung Cepat Pilgub Sulut 2024
Dwi Andhika Sebut Kedekatan Chika Jessica dengan Istilah HTS: Hubungan Tanpa Stres
Langkah Nyata Upaya Mencetak Generasi Masa Depan Cerdas Indonesia
Hasil Quick Count Indikator Pilkada Jabar 92%: Acep-Gitalis 10%, Jeje-Ronal 9,22%, Syaikhu-Ilham 20,20%, Dedi-Erwan 60,58%
Alasan G-Dragon Populer dari Generasi ke Generasi, Bukan Cuma soal K-Pop!
Quick Count LSI Denny JA Pilkada Jakarta 98.29%: RIDO 39.18%, Dharma-Kun 10.68%, Pramono-Rano 50.14%
Arti Frugal Living yang Ramai Diperbincangkan Dampak Rencana Kenaikan PPN 12%
Program Makan Bergizi Gratis Bisa Bantu Tingkatkan Kualitas SDM untuk Capai Cita-Cita Jadi Negara Maju