Prihatin Konflik KPK-Polri, Pelajar SMP Gelar Aksi Gendong

Para pelajar mengenakan ikat kepala bertulis KPK dan Polri kemudian saling gendong. Mereka berharap KPK-Polri saling mendukung.

oleh Liputan6 diperbarui 27 Jan 2015, 18:42 WIB
Diterbitkan 27 Jan 2015, 18:42 WIB
Aksi-Save-KPK
(Liputan 6 TV)

Liputan6.com, Surabaya - Perseteruan 2 institusi negara Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dan Kepolisian Republik Indonesia (Polri) mengundang keprihatinan berbagai kalangan. Di Surabaya, Jawa Timur, puluhan pelajar SMP menggelar aksi saling gendong dengan harapan konflik KPK-Polri segera berakhir.

Seperti ditayangkan Liputan 6 Petang SCTV, Selasa (27/1/2015), para pelajar tersebut mengenakan ikat kepala bertulis KPK dan Polri. Mereka kemudian saling gendong sebagai simbol saling dukung dan sinergi antara KPK dengan Polri.

Para siswa ini juga menuliskan harapan perdamaian antara KPK dan Polri pada selembar spanduk putih sepanjang 2 meter.

Sementara di Blitar, Jawa Timur, aksi damai juga digelar mahasiswa dan warga yang mengatasnamakan aktivis antikorupsi. Aksi ini digelar supaya konflik antara KPK dengan Polri segera berakhir. Mereka juga berharap KPK dan Polri selamat dari rongrongan koruptor.

Pengunjuk rasa juga mengenakan topeng beberapa tokoh Indonesia yang dianggap mampu mendamaikan kedua institusi penegak hukum itu. (Nfs/Ans)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya