Gagal Curi Motor, Kawanan Begal Motor di Bekasi Umbar Tembakan

Liputan6.com, Bekasi - Gagal mencuri sepeda motor milik warga di ruko Taman Juanda, Blok B 1 Nomor 2, Kelurahan Durenjaya, Bekasi Timur, Kota Bekasi, kawanan perampok bersenjata api mengumbar tembakan ke arah warga yang menghalangi aksi mereka sore tadi.

Beruntung tak ada korban jiwa dan kawanan perampok pun kabur ke arah Perumnas 3, Bekasi Timur, Kota Bekasi tanpa membawa hasil.

Rizal (34), salah seorang pegawai bengkel bubut yang nyaris jadi korban tembak perampok mengatakan, saat itu ia sedang bekerja membongkar  mesin bubut di bengkelnya. Tiba-tiba ada 2 orang pengendara motor yang hendak menggasak Honda CB 150 R milik Ari Setiawan (23) salah satu rekannya.

"Rekan saya melihat seorang pria berbadan tegap dan mengenakan topi sedang membongkar paksa motor Ari yang terparkir di seberang bengkel," ujar Rizal kepada Liputan6.com di lokasi, Senin (2/2/2015).

Melihat kejadian itu, salah satu rekannya memberitahukan kepada Rizal. Sambil memegang pipa berbahan besi, dia kemudian menghardik para perampok itu. Rupanya, aksi Rizal membuat pria yang tengah menjebol rumah kunci motor itu menjadi panik.

Dengan penuh amarah, kawanan perampok itu berteriak seraya menodongkan pistolnya ke arah Rizal. "Apa lu lihat-lihat, mau gue tembak?" kata Rizal menirukan ucapan salah satu perampok.

Mendengar ucapan itu, Rizal pun mengerti. Dia tak berani melawan ketika salah satu perampok menghampirinya sambil menodongkan pistol.

Namun dengan sigap Rizal berlari ke balik mesin uap yang tengah diperbaiki. Benar saja, berjarak sekitar 10 meter dari mesin uap itu, sang perampok langsung melepaskan 1 tembakan ke arah Rizal.

"Beruntung, proyektil meleset dari tubuh Rizal, namun mendarat di mesin uap yang tengah diperbaiki di dalam bengkel," kata dia.

Perampok Panik

Usai menembak, para perampok yang menumpangi 2 sepeda motor itu langsung melarikan diri ke arah Perumnas dan Bulak Kapal. Menurut Rizal, sebetulnya ada 2 pelaku yang menodong pistol ke arahnya. Namun salah satu pelaku yang berada 5 meter dari dia panik dan gemetar saat memegang pistol.

Sementara Kapolsek Bekasi Timur Kompol Sagi NS mengatakan, hingga kini jajarannya bersama Polresta Bekasi Kota masih melakukan penyelidikan terkait kasus percobaan pencurian kendaraan bermotor disertai penembakan kekerasan itu.

"Kami sudah memintai keterangan 3 orang saksi terkait kasus ini dan mengejar para pelaku," ujar Kompol Sagi NS kepada Liputan6.com di Bekasi.

Guna memastikan jenis senjata yang digunakan para perampok ini, pihak kepolisian langsung membawa selongsongan peluru tersebut ke Mabes Polri, guna uji balistik. Kasus kini ditangani petugas kepolisian Polsek Bekasi Timur dan Polresta Bekasi Kota. (Rmn/Riz)