Jokowi Umumkan Nasib Budi Gunawan, Ahok Menanti di Kali Ciliwung

Ahok yang sampai di lokasi sekitar pukul 13.00 WIB langsung masuk ke ruang tunggu. Namun, Presiden Joko Widodo belum tampak.

oleh Hanz Jimenez Salim diperbarui 18 Feb 2015, 14:44 WIB
Diterbitkan 18 Feb 2015, 14:44 WIB
Ahok
Ahok melakukan peninjauan ke Tanggul Kali Sunter (Liputan6.com/ Ahmad Romadoni)

Liputan6.com, Jakarta - Presiden Joko Widodo bersama Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Basuki Hadimuljono rencananya akan meresmikan proyek pembangunan terowongan sodetan Ciliwung-Kanal Banjir Timur (KBT) di Jalan DI Panjaitan, Cipinang Besar Selatan, Kebon Nanas, Jakarta Timur. Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama juga akan mendampingi Jokowi.

"Presiden itu kalau datang ke wilayah, Gubernur harus hadir. Ini kan acara Presiden dan Menteri PU, bukan diajak (Presiden)," kata pria yang karib disapa Ahok itu di Balaikota Jakarta, Rabu (18/2/2015).

Sekitar pukul 12.30 WIB, Ahok dan rombongan lalu berangkat ke lokasi pertama yakni pembangunan sodetan Kali Ciliwung ke Kanal Banjir Timur (KBT), Kebon Nanans, Jakarta Timur. Ahok yang sampai di lokasi sekitar pukul 13.00 WIB langsung masuk ke ruang tunggu.

Namun, Presiden Joko Widodo belum tampak. Jokowi sedang melakukan konferensi pers di Istana Merdeka perihal status Komjen Pol Budi Gunawan dan 2 pimpinan KPK yang telah menjadi tersangka, yakni Abraham Samad dan Bambang Widjojanto. Namun, pantauan di lapangan, beberapa pasukan pengamanan presiden telah bersiaga di lokasi.

Ahok menambahkan, sebenarnya ia berniat mengajak Jokowi melihat pompa air di beberapa tempat seperti di Kali Tunjungan, Tegal Alur, Jakarta Barat. "Kalau Menteri PU pasti ngajak (Presiden) ke sodetan Ciliwung. Kalau saya justru sebenarnya mau kasih lihat (Presiden) pompa air di Kali Tunjungan (Tegal Alur, Jakarta Barat)," kata Ahok.

Mantan Bupati Belitung Timur itu menilai peninjauan di Kali Tunjungan penting dilakukan guna melihat langsung adanya penyempitan kali. Selain itu, ia juga ingin mengajak Menteri PU-Pera untuk meninjau langsung pompa air dan proyek normalisasi di Kali Tunjungan. Sebab, proyek tersebut merupakan wewenang Kementerian PU-Pera.

"Di sana ada lahan 90 hektar kalau bisa dibangun waduk besar, wilayah (Jakarta) Barat, bisa selesai (banjirnya). Karena untuk (mengatasi banjir) di wilayah tengah, kan sudah ada Waduk Pluit 80 hektar, tinggal ditambah pompa, selesai urusan banjir di sisi barat," ucap Ahok.

Tak hanya meresmikan proyek terowongan Sodetan Ciliwung-KBT, rencananya Jokowi, dan Menteri Basuki bakal meninjau Kebon Baru Tebet dan Kampung Pulo Jatinegara Jakarta Timur. (Tya/Mut)

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya