Liputan6.com, Jakarta - Perjuangan Wanipah untuk menyekolahkan adiknya dan membangun rumah untuk sang orangtua di Indramayu, Jawa Barat, harus terhenti. Pada 2011 lalu, pengadilan China memvonis mati Wanipah atas tuduhan membawa 99,72 gram heroin.
Ekseskusi mati yang harusnya dilakukan 2011, mengalami penundaan 2 tahun hingga 2013 sesuai surat pemberitahuan yang dilayangkan Kementerian Luar Negeri kepada orangtua Wanipah di Indramayu. Namun, baik Kemenlu atau BNP2TKI hingga kini tidak mendapat kepastian apakah Wanipah sudah dieksekusi mati atau belum.
Meski bagitu, dengan rasa optimistis dan penuh kepercayaan anaknya belum dieksekusi, orangtua Wanipah datang ke Jakarta untuk meminta bantuan. Saat ditemui Liputan6.com di sekretariat Serikat Pekerja Indonesia Luar Negeri (SPILN), di bilangan Tebet, Jakarta Selatan, Narsiah ibu kandung Wanipah menyampaikan permohonan bantuan kepada Presiden Joko Widodo.
"Pak Jokowi, tolong kami. Tolong Wanipah. Selamatkan dia supaya nggak dihukum. Wanipah anak baik, rajin shalat. Dia kerja mau bantu orangtua dan mau sekolahkan adiknya," tutur Narsiah dengan cucuran airmata, Minggu (17/5/2015).
Selain memohon pembatalan hukuman eksekusi mati, Narsiah pun meminta bantuan untuk dipertemukan oleh anaknya. Dia ingin sekali menemui Wanipah yang telah pergi mencari nafkah di luar negeri sejak 2004 silam.
"Tolong sekali supaya kami juga dipertemukan sama Wanipah. Kami sudah lama tidak melihat Wanipah, kami mau tahu bagaimana keadaan Wanipah," mohon Narsiah. (Mut)
Keluarga TKI Wanipah Divonis Mati di China Minta Bantuan Jokowi
Perjuangan Wanipah untuk menyekolahkan adiknya dan membangun rumah untuk sang orangtua di Indramayu, Jawa Barat, harus terhenti.
Diperbarui 17 Mei 2015, 15:23 WIBDiterbitkan 17 Mei 2015, 15:23 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Produksi Liputan6.com
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Menaker Ingatkan Sanksi untuk RSUP Sardjito jika Belum Bayar THR Pegawai
6 Potret Artis Pakai Gaun Warna Burgundy, Diprediksi Jadi Tren Lebaran 2025
Aturan Baru Larangan Penjualan Rokok Disusun, Pengusaha Waswas
OPINI: Dampak AI Terhadap Penurunan Kemampuan Berpikir Kritis Mahasiswa
Akhirnya Ada Kabar Baik dari Liverpool, Mohamed Salah Makin Dekat dengan Kontrak Baru
1.118 Perusahaan Tak Lunasi THR, DPR Bilang Begini
Tempo Scan Hadirkan Mudik Gratis “Sepenuh Hati untuk Indonesia Maju”, Antar 3.000 Peserta ke Jawa dan Sumatra
Gempa Myanmar Buat Bangkok Thailand Luluh Lantak, Ini Penyebabnya
6 Potret Ultah Tengku Anataya ke-25, Dapat Doa dari Cindy Fatikasari di Kanada
Sidang Kasus Malapraktik Kematian Diego Maradona Berlanjut, Saksi Ahli Ungkap Fakta Menyedihkan
Mudik Gratis BUMN 2025: Brantas Abipraya Berangkatkan 188 Peserta
Ilmuwan: Gelombang Panas dan Krisis Iklim Jadi Ancaman Nyata bagi Manusia dan Bumi