Respons Ahok Disidak Menteri Yuddy

Menteri Yuddy yang hadir pukul 09.15 WIB langsung menuju ruangan Badan Kepengawaian Daerah (BKD) DKI Jakarta.

oleh Putu Merta Surya Putra diperbarui 22 Jul 2015, 10:40 WIB
Diterbitkan 22 Jul 2015, 10:40 WIB
Respons Pembelaan Ahok Disidak MenPAN-RB Yuddy
Saat ditemui Ahok, Menteri Yuddy langsung seakan-akan tersipu malu. Politisi Hanura itu pun, langsung menjabat tangan Ahok.

Liputan6.com, Jakarta - Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Men PAN-RB) Yuddy Chrisnandi melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke Balaikota tempat Gubernur DKI Jakarta Ahok bekerja. Yuddy mengecek kehadiran jumlah PNS di hari pertama masuk kerja usai libur Lebaran.

Pantauan Liputan6.com, Menteri Yuddy yang hadir pukul 09.15 WIB langsung menuju ruangan Badan Kepengawaian Daerah (BKD). Mengetahui kedatangan tamu, Ahok bersama Sekretaris Daerah Saefullah pun langsung menyambangi Menteri Yuddy.

Saat ditemui Ahok, Yuddy langsung menjabat tangan pemilik nama Basuki Tjahaja Purnama tersebut. "Di kira (kepala) BKD-nya enggak ada. Ternyata ada," ujar Yuddy di kantor BKD DKI Jakarta, Rabu (22/7/2015).

Mendengar pernyataan Yuddy, Mantan Bupati Belitung Timur itu pun langsung membela anak buahnya. "Profesor beliau (Kepala BKD Agus Suradika). Enggak mungkinlah enggak ada," balas Ahok.

Usai bercengkrama sebentar, Menteri Yuddy bersama Ahok pun langsung meninjau kembali ruangan tersebut. Lalu melihat halaman Monas dari lantai 20 kantor BKD.

"Lihat itu hasil karya Pak Ahok. Monas jadi rapi, jadi bersih. Enak jadinya dilihat," tutur Yuddy.

Usai meninjau BKD, kedua orang tersebut kemudian melanjutkan sidak ke Badan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (BPTSP). Menteri Yuddy pun kembali menebar pujian.

"BPTSP di sini sudah bekerja dan ramai. Ini pelayanan izin di sini pun sudah membaik," tutur dia.

Mendengar pujian itu, suami Veronica Tan itu pun langsung menjelaskannya. "Semua orang kan yang mau memproses izin ke sini. Makanya, kita perbesar dan memperbaiki," pungkas Ahok. (Tnt/Mut)

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya