Liputan6.com, Jakarta - Polda Metro Jaya memanggil 4 saksi tambahan terkait kasusĀ dwelling time di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Mohammad Iqbal mengatakan, 3 dari 4 saksi yang dipanggil adalah jajaran pejabat di Direktorat Jenderal Perdagangan Luar Negeri (Ditjen Daglu) Kementerian Perdagangan (Kemendag). Sementara sisanya merupakan importir.
"Kami hari ini memanggil dan melakukan pemeriksaan terhadap 4 saksi tambahan yang kebanyakan berasal dari Ditjen Daglu dan pihak eksternal," kata Iqbal di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Selasa (4/8/2015).
Iqbal menuturkan, Polda Metro Jaya juga meminta bantuan kepada Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) dan lembaga lain untuk mempercepat pengusutan aliran dana 'pelicin' yang diduga diterima oleh tersangka Dirjen Daglu Partogi Pangaribuan cs.
"Hingga saat ini kami (polisi) belum menemukan aliran dana. Penyidik terus bekerja, kami juga akan menggandeng institusi-institusi lainnya seperti PPATK," ujar Iqbal.
Selain itu, mantan Kapolres Jakarta Utara itu menjelaskan, alasan polisi menggeledah kantor Ditjen Daglu untuk kedua kalinya pada Senin sore 3 Agustus 2015 kemarin. Yaitu, karena penyidik ingin mencari berkas-berkas lainnya yang berkaitan dengan kasus 'waktu tunggu' bongkar muat peti kemas tersebut.
"Penyidik menyimpulkan ada beberapa dokumen yang kami bawa untuk penyelidikan. Ada beberapa ruangan digeledah untuk mendapatkan bukti yang terkorelasi denganĀ dwelling time ini," imbuh dia.
Polda Metro Jaya membongkar praktik suap dan gratifikasi yang diduga dilakukan para pejabat Ditjen Daglu Kemendag. Lima tersangka sudah resmi menjadi penghuni rumah tahanan Polda Metro Jaya.
Mereka adalah Dirjen Daglu Kemendag Partogi Pangaribuan, Kasubdit Barang Modal Bukan Impor Ditjen Daglu Imam Aryanta, seorang pekerja lepas harian (PHL) berinisial MU, dua importir berinisial ME dan L. (Ndy/Mut)
Polda Metro Kembali Panggil 3 Pejabat Ditjen Daglu dan 1 Importir
Polda Metro Jaya hari ini memanggil 4 saksi tambahan terkait kasus dwelling time di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara.
Diperbarui 04 Agu 2015, 14:40 WIBDiterbitkan 04 Agu 2015, 14:40 WIB
Tim Satgas Khusus kasus 'Dwelling Time' usai menggeledah Kantor Dirjen Perdagangan Luar Negeri Kemendag, Jakarta, Senin (3/8/2015). Penggeledahan terkait dugaan korupsi Dwelling Time di Pelabuhan Tanjung Priok. (Liputan6.com/Faizal Fanani)... Selengkapnya
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
IPO FORE Sukses, Oversubscribe 200 Kali hingga Saham ARA
Menteri Arab Saudi Kunjungi Indonesia, Perkuat Kerja Sama Sektor Tambang
Saksikan Sinetron Asmara Gen Z Episode Senin 14 April Pukul 17.00 WIB di SCTV, Simak Sinopsisnya
Jadwal Live Streaming Liga Champions 2024/25 Quarter Final Leg 2 di Vidio
Misteri Keberadaan Emas 57 Ton Milik Bung Karno di Bank Swiss
KPK Geledah Rumah La Nyalla Terkait Kasus Korupsi Dana Hibah Jatim
Alex Marquez Kecewa Gagal Raih Podium di MotoGP Qatar 2025
Mantan Artis Drama Kolosal Sekar Arum Mengaku Uang Palsu Rp223 Juta Dapat dari Teman
5 Inspirasi Model Jas Wanita Modern dan Elegan untuk April 2025
Putaran Pertama Sukses Digelar, Intip Para Juara Pertamina Mandalika Racing Series 2025
Panduan Lengkap Contoh Pembubuhan E-Meterai yang Benar, Penting Diketahui
7 Alasan Mengapa Kamu Merasa Kesepian Meski Sudah Punya Pasangan