Ahok: Buang Sampah Sembarangan, Pendemo Tidak Tanggung Jawab

"Ini demo buruh hak Anda, tapi kewajiban Anda juga enggak buang sampah sembarangan," kata Ahok.

oleh Ahmad Romadoni diperbarui 02 Sep 2015, 11:10 WIB
Diterbitkan 02 Sep 2015, 11:10 WIB
20150626-Gubernur Ahok
Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok.

Liputan6.com, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok telah mengingatkan para buruh untuk tertib selama unjuk rasa menyampaikan tuntutan ke pemerintah. Termasuk tidak tidak merusak taman, lampu, dan pot di jalanan.

Dia pun kecewa dengan demo buruh pada Selasa 1 September 2015 kemarin. Ahok menilai, buruh yang menyampaikan aspirasinya di Patung Kuda, Bundaran Hotel Indonesia (HI) hingga Istana Merdeka belum bisa menjaga kebersihan. Selepas berdemo, sampah berserakan di mana-mana.

"Itu kalau buruh demo, buang sampah sembarangan, itu enggak bertanggung jawab. Cuma mau enak dewe (sendiri) saja gitu lho," ujar Ahok di Balaikota, Jakarta, Rabu (2/9/2015).

Namun demikian, Ahok bersyukur tidak ada taman yang rusak selama berdemo. Tapi, dia masih tidak bisa menerima peninggalan sampah dari para pendemo.

"Ya sudah lah. Kita langsung bersihkan. Itu mental dan terbukti kan," tambah Ahok.

Mantan politisi Golkar dan Gerindra itu mengatakan, unjuk rasa merupakan hak setiap warga, termasuk buruh. Akan tetapi, bukan berarti bisa buat semau mereka.

"Ini demo buruh hak Anda, tapi kewajiban Anda juga enggak buang sampah sembarangan," tandas Ahok. (Mvi/Yus)

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya