Sudah Musim Hujan, Lahan Gambut di Ogan Ilir Masih Terbakar

Kebakaran di lahan gambut memang sulit dipadamkan karena api biasanya berada di bawah permukaan.

oleh Rita Ayuningtyas diperbarui 18 Nov 2015, 12:09 WIB
Diterbitkan 18 Nov 2015, 12:09 WIB
20150904-Kebakaran-Hutan-Riau
Sebuah helikopter melakukan pemadaman api di kawasan hutan di Ogan Ilir, Sumatera Selatan (1/8/2015). (AFP PHOTO/ABDUL Qodir)

Liputan6.com, Jakarta - Musim penghujan telah datang. Namun, masih saja ada lahan yang terbakar di Ogan Ilir, Sumatera Selatan. Lahan yang terbakar adalah gambut di wilayah Pedamaran.

Kebakaran di lahan gambut memang sulit dipadamkan karena api biasanya berada di bawah permukaan.

Kepala Data dan Informasi Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho mengatakan hingga Rabu (18/11/2015), asap putih mengepul di wilayah tersebut.

"Water bombing kebakaran HTI (Hutan Tanaman Industri) di Pedamaran OKI Sumsel masih terus hingga hari ini. Asap masih keluar di gambut," tulis Sutopo dalam pesan singkatnya kepada Liputan6.com, Jakarta.

Menurut dia, hujan belum turun merata di wilayah Sumatera Selatan.

Sementara, Provinsi Riau dinyatakan bebas dari bencana asap serta kebakaran hutan dan lahan. Bumi Lancang Kuning sudah mulai memasuki musim hujan hingga akhir Desember 2015.

"November, Provinsi Riau dipastikan memasuki musim hujan hingga Desember mendatang," kata Kepala Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Pekanbaru, Sugarin, Sabtu 14 November 2015. (Bob/Mut)

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya