5 Kecelakaan Lift yang Mengenaskan

Liputan6.com, Jakarta - Suara dentuman dan getaran kencang mengagetkan karyawan yang bekerja di kompleks perkantoran Arcadia. Sebuah lift di Tower B Gedung Nestle jatuh dan menelan korban jiwa.

"Kami menyayangkan ada insiden ini, tadi pagi lift penumpang di gedung kami jatuh. Ada 3 orang di dalamnya. Dua karyawan Nestle dan 1 kontraktor kami dibawa ke rumah sakit terdekat. Berita duka 2 karyawan kami meninggal dunia," ujar Vice President Head of Corporate Communication PT Nestle Indonesia Nur Shila Chirstianto, Kamis (10/12/2015).

Insiden ini menambah daftar panjang kecelakaan di dalam lift. Berikut ini 5 kecelakaan lift yang dirangkum Liputan6.com:

1. Gadis 5 Tahun Tewas Setelah Kepalanya Terjebak di Lift

Seorang gadis berusia 5 tahun tewas setelah kepalanya terjebak di dalam lift di rumahnya sendiri. Alexis Brown mengalami cedera kepala setelah peristiwa nahas di rumahnya, Weymouth, Dorset, Inggris. Beberapa rumah di Eropa memiliki lift kecil untuk menaikkan barang-barang dari ruangan bawah ke ruangan atas. Saat Alexis memainkan lift tersebut, insiden itu terjadi.

Berdasarkan laporan Metro.co.uk, Sabtu 15 Agustus 2015, polisi dan petugas kebakaran setempat mendapat laporan seorang gadis muda mengalami cedera kepala pada waktu tengah hari. Seorang juru bicara dari petugas kebakaran mengatakan anak tersebut baru bisa dibebaskan setelah lift stabil.

Meski paramedis telah bertindak cepat dan Alexis dibawa ke Rumah Sakit Dorsey, ia tak tertolong. Kabar Alexis yang terjebak di lift segera menyebar di media sosial dan menimbulkan simpati publik. Karangan bunga, boneka beruang kecil, dan benda-benda kesukaan anak gadis kecil lain memenuhi halaman rumah Alexis sebagai bentuk simpati publik. Hingga kini, penyelidikan masih dilakukan untuk menentukan penyebab pasti dari kecelakaan tersebut.

2. Lift Apartemen Kemayoran Anjlok, 9 Penghuni Patah Tulang

Lift Apartemen Taman Kemayoran Condominium terjun bebas dari lantai 6 ke lantai dasar, Rabu 30 September kemarin. Akibatnya, 9 penghuni apartemen yang merupakan warga Indonesia keturunan India, menderita patah tulang dan dilarikan ke Rumah Sakit Mitra Keluarga Kemayoran.

Polres Metro Jakarta Pusat yang menangani kasus ini belum menetapkan siapapun sebagai orang yang bertanggung jawab atas kecelakaan ini. Polisi masih mengusut penyebab lift anjlok, apakah karena termakan usia atau penggunaan yang tak sesuai petunjuk, yaitu kelebihan muatan.

"Itu semua masih proses penyelidikan. Saya belum tahu itu lift dibangun kapan dan berapa kapasitasnya. Kita belum menduga penyebabnya," ujar Wakasat Reskrim Polres Metro Jakarta Pusat Kompol Johanes ketika dihubungi, Kamis (1/10/2015).

Johanes mengatakan, pihaknya telah memeriksa 2 saksi, yaitu teknisi lift apartemen dan satpam yang melihat peristiwa tersebut. Demi kepentingan penyelidikan, Satuan Reskrim Polres Metro Jakarta Pusat pun menyegel lift dengan garis polisi.

9 Penghuni apartemen Taman Kemayoran Condominium yang menjadi korban luka yakni Sajan, Mahesh, Nimirta, Jagandhis, Vashdel, Suresh, Ramesh, Sony, dan Binu‎. Mereka menggunakan lift apartemen saat turun dari lantai 8 menuju lantai 1 pada Rabu kemarin, pukul 13.00 WIB. Saat di lantai 6, lift tiba-tiba anjlok hingga lantai dasar.

3. Rem Jebol, Lift Tembus Hingga ke Atap Gedung

Kejadian mengerikan terjadi di Negeri Tirai Bambu, Tiongkok. Sebuah lift secara tiba-tiba melesat tanpa kendali, sampai akhirnya menabrak lantai beton bagian atas dan tembus hingga atap. Kemudian lift tersebut kembali turun hingga ke dasar.

Dilansir dari rocketnews24.com, seorang pekerja gedung mengaku terkejut saat ia mendengar suara yang begitu keras dari atap. Setelah diselidiki, ternyata sebagian lift menembus lantai atas karena terangkat terlalu cepat.

Otoritas gedung yang berdiri di Kota Xingwen, Sichuan, Tiongkok, itu memastikan tak ada pengunjung yang berada di dalam lift tersebut. Namun, setelah foto kejadian lift menembus atap ini menyebar di dunia maya, salah seorang warga mengaku pernah naik lift di gedung yang sama. Dia memberi kesaksian bahwa pada Oktober 2014 pernah terjebak di lift tersebut.

"Lift itu bergerak sendiri, naik-turun, dan saya terjebak beberapa menit di dalamnya," kata pria yang tak disebut namanya.

Lift yang melesat cepat hingga menabrak lantai paling atas ini padahal baru saja direparasi seminggu sebelumnya. Berita insiden menghebohkan ini sempat menjadi bahan lelucon pengguna Internet sedunia.

Selama 10 hingga 28 Juli lalu, telah terjadi delapan insiden lift yang rusak di sejumlah kota di Tiongkok. Dampaknya, 6 orang tewas, sementara 14 lainnya cedera. Pemerintah Tiongkok berjanji akan memeriksa kualitas perawatan fasilitas gedung yang mengalami insiden.

4. Balita dan 11 Orang Dewasa Terjebak Lift Museum Surabaya

Seorang balita dan 11 orang dewasa terjebak di lift selama 30 menit di Gedung Siola yang dijadikan sebagai Museum Surabaya di Jalan Tunjungan. Namun, semua korban selamat karena kesigapan tim Dinas Kebakaran Kota Surabaya, Jawa Timur.

Salah seorang korban, Buyung menuturkan, mereka sebelumnya masuk dari lantai 3 tempat parkir kendaraan.

"Kita mau turun lihat Festival Surabaya Kuliner, ada yang mau berkunjung ke Museum Surabaya. Pas masuk lift naik ke lantai 5 dulu. Nah, posisi dari lantai 4 menuju lantai 5 itulah baru liftnya macet," ucap dia di lokasi, Minggu (24/5/2015).

Dia menambahkan, saat berada di dalam lift, semuanya panik dan berteriak minta tolong. Bahkan salah seorang ibu menangis ketakutan lantaran membawa anaknya."Beruntung, pintu lift masih terbuka sedikit, sehingga kami bisa bernapas sekaligus berteriak minta tolong," imbuh dia.

Teriakan mereka didengar petugas jaga. Petugas Dinas Kebakaran pun dikerahkan untuk menolong mereka. "Setelah menjebol atap lift, petugas mengevakuasi kami satu per satu untuk ditarik ke atas. Mulai dari balita terlebih dahulu dan disusul orang-orang dewasa, dan beberapa dari kami mengalami sesak napas hingga diberi alat bantu pernapasan," pungkas Buyung.

5. Dua Karyawan Nestle Jadi Korban Tewas Lift Jatuh di Perkantoran Arcadia

Karyawan di kompleks perkantoran Arcadia, Jalan TB Simatupang, Jakarta Selatan, digegerkan dengan insiden jatuhnya lift di Tower B Gedung Nestle. PT Nestle membenarkan 2 karyawannya tewas dalam insiden tersebut.

"Kami menyayangkan ada insiden ini, tadi pagi lift penumpang di gedung kami jatuh. Ada 3 orang di dalamnya. Dua karyawan Nestle dan 1 kontraktor kami dibawa ke rumah sakit terdekat. Berita duka 2 karyawan kami meninggal dunia," ujar Vice President Head of Corporate Communication PT Nestle Indonesia Nur Shila Chirstianto, Kamis (10/12/2015).

Namun, Nur Shila enggan mengungkap identitas karyawan tersebut. PT Nestle tidak ingin membuka identitas korban untuk menjaga suasana duka keluarga.

"Maaf saya tidak dapat ungkapkan siapa namanya. Karena kami menghargai keluarga. Yang jelas kami sampaikan rasa belasungkawa sedalam-dalamnya," terang Shila.

Pihak PT Nestle juga menjelaskan bahwa korban luka saat ini tengah menjalani perawatan intensif. Namun pihaknya tidak ingin berkomentar terkait lokasi rumah sakit tempat korban dirawat.

"Satu kontraktor betul dari ISS mengalami luka. Sedang di rawat di rumah sakit terdekat. Ya pokoknya itu, rumah sakit paling dekat dari sini," pungkas Nur Shila.

Saat lift jatuh, dentuman dan getaran kencang dirasakan para karyawan yang bekerja di kompleks perkantoran Arcadia. (*)