Liputan6.com, Jakarta Partai Gerindra melalui Ketua Bidang Advokasi DPP Partai Gerindra‎ Habiburokhman memastikan kadernya, M. Sanusi, yang juga anggota Komisi Pembangunan DPRD DKI Jakarta, adalah salah satu yang ditangkap Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
"Kasus OTT (Operasi Tangkap Tangan) KPK tadi malam cukup mengagetkan. Hampir dapat dipastikan M. Sanusi adalah salah satu anggota Fraksi Gerindra di DPRD DKI ditangkap KPK," kata Habiburokhman dalam siaran pers yang diterima Liputan6.com, Jumat (1/4/2016).
Namun, dia mengaku belum mengetahui persis kasus apa yang membelit Sanusi tersebut.
"Karena itu pagi ini saya selaku anggota Majelis Kehormatan DPP Partai Gerindra akan mengecek ke KPK untuk mendapatkan informasi secara detail dan resmi," kata Habiburokhman.
KPK menggelar operasi tangkap tangan di beberapa titik. Sejumlah orang terlihat memasuki KPK dari pintu samping bersama beberapa penyidik, sekitar pukul 20.00 WIB, Kamis, 31 Maret 2016. Selain itu terlihat jaguar hitam bernomor polisi B 123 RX.
Gerindra: Dipastikan KPK Tangkap Anggota DPRD DKI M Sanusi
Gerindra akan cek kebenaran itu ke KPK pagi ini.
diperbarui 01 Apr 2016, 08:58 WIBDiterbitkan 01 Apr 2016, 08:58 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Harga Kripto Hari Ini 4 November 2024: Bitcoin dan Ethereum Kembali Loyo
Cara Cek IMEI: Panduan Lengkap Memastikan Keaslian Ponsel Anda
Cara Membuat Stiker WA: Panduan Lengkap untuk Kreasi Stiker WhatsApp Keren
Cara Menghilangkan Objek Tanpa Merusak Background Online
Israel Klaim Tangkap Mata-mata Suriah yang Bekerja untuk Iran
4 Zodiak yang Tak Ragu Berpetualang Demi Cinta, Rela Pindah ke Luar Negeri
Pemilu AS hingga Pertemuan FOMC Bakal Warnai Pasar Keuangan Global
Universal Studios Japan Geser Tokyo Disneyland Sebagai Taman Hiburan Terpopuler di Jepang
Pemilihan Presiden AS Bayangi Ekonomi Negeri Paman Sam
Legenda Persib Bandung Tanding Lawan Seejontor FC Jadi Ajang Silaturahmi dan Bantu Bantu Pesepakbola Usia Muda
6 Tarif Parkir Nominalnya Diganti Ini Bikin Tepuk Jidat, Jadi Enggan Bayar
Melestarikan Bahasa Daerah Kerinci Lewat Festival Tunas Bahasa Ibu