Liputan6.com, Jakarta - Kunjungan Presiden Joko Widodo ke negeri Belanda mempunyai arti spesial dalam hubungan antar kedua negara. Pasalnya, Jokowi menjadi Presiden RI pertama yang yang kembali mengunjungi negeri kincir angin itu setelah Presiden RI ke-4 Abdurrahman Wahid pada 2000 lalu.
Hal tersebut diungkapkan oleh Menteri Luar negeri Retno LP Marsudi disela kunjungan kenegaraan Presiden Jokowi di Den Haag, Belanda, Kamis 21 April 2016 waktu setempat.
Ia mengatakan, momen kunjungan tersebut akan dimanfaatkan oleh Jokowi untuk membahas peningkatan hubungan kerja sama bilateral kedua negara.
Baca Juga
"Presiden Jokowi dijadwalkan akan melakukan pertemuan dengan Perdana Menteri Belanda, Raja Belanda, dan juga Ratu Maxima. Namun dalam kapasitasnya sebagai United Nations Advisor untuk masalah ekonomi inklusif," ujar Retno melalui Tim Komunikasi Presiden.
Advertisement
Baca Juga
Rangkaian kegiatan kenegaraan Presiden Jokowi dimulai pagi hari, di mana Presiden akan menyambangi Kediaman Resmi Perdana Menteri Kerajaan Belanda (Catshuis) untuk bertemu Perdana Menteri Mark Rutte.
"Dalam pertemuan tersebut akan ditandatangani nota kesepahaman di bidang riset dan pendidikan tinggi, serta di bidang kemaritiman," ucap Retno.
Setelah bertemu Perdana Menteri Mark Rutte, Presiden akan berkunjung ke Port of Rotterdam. "Sebagaimana diketahui, Port of Rotterdam merupakan salah satu pelabuhan tertua dan tersibuk di dunia," kata mantan Dubes Belanda itu.Â
Selain meninjau kompleks pelabuhan, Jokowi juga akan berbicang dengan 20 CEO dari perusahaan Belanda yang terkait dengan kemaritiman dan manajemen pengelolaan air. "Keunggulan Belanda adalah di dua bidang itu," kata Retno.
Siang harinya, Presiden menghadiri Forum Bisnis Indonesia-Belanda di Grand Hotel Amrath Kurhaus. Dalam forum bisnis tersebut, diperkirakan akan hadir 15 CEO perusahaan terkemuka Belanda. "Forum bisnis Belanda-Indonesia akan menghasilkan sejumlah komitmen kurang lebih senilai 601,2 juta dollar Amerika Serikat," kata Retno.
Setelah menunaikan ibadah salat Jumat di Kedutaan Besar Republik Indonesia di Den Haag, Presiden Jokowi akan mengunjungi Universitas Leiden dan akan beramah tamah dengan mahasiswa PhD asal Indonesia.
Sore harinya, Presiden Jokowi akan berkunjung ke Istana Noordeinde untuk bertemu Raja Belanda Willem-Alexander dan juga Ratu Maxima. Usai kunjungan ini, Jokowi bertolak kembali ke Tanah Air menggunakan Pesawat Kepresidenan Indonesia-1.