Keceriaan Murid SD Filial Pagar Desa Suku Anak Dalam Ikut Upacara dan Lomba HUT ke-78 RI Bersama PT MBJ

Perusahaan infrastruktur dan logistik PT Marga Bara Jaya merayakan HUT ke-78 R bersama anak-anak Suku Anak Dalam (SAD) Sungai Badak yang bersekolah di SD Filial Pagar Desa, Bayung Lencir, Musi Banyuasin, Sumatera Selatan.

oleh Liputan6.com diperbarui 19 Agu 2023, 00:39 WIB
Diterbitkan 17 Agu 2023, 22:16 WIB
Perusahaan infrastruktur dan logistik PT Marga Bara Jaya merayakan HUT ke-78 R bersama anak-anak Suku Anak Dalam (SAD) Sungai Badak yang bersekolah di SD Filial Pagar Desa, Bayung Lencir, Musi Banyuasin, Sumatera Selatan.
Perusahaan infrastruktur dan logistik PT Marga Bara Jaya merayakan HUT ke-78 R bersama anak-anak Suku Anak Dalam (SAD) Sungai Badak yang bersekolah di SD Filial Pagar Desa, Bayung Lencir, Musi Banyuasin, Sumatera Selatan. (Ist)

Liputan6.com, Jakarta - Perusahaan infrastruktur dan logistik PT Marga Bara Jaya merayakan HUT ke-78 Republik Indonesia (HUT ke-78 RI) bersama anak-anak dari Suku Anak Dalam (SAD) Sungai Badak yang bersekolah di SD Filial Pagar Desa, Bayung Lencir, Musi Banyuasin, Sumatera Selatan.

Semangat gerakan #MBJPeduliPendidikan dan #MBJBerdayakanSAD diwujudkan melalui upacara hormat bendera, berbagai perlombaan untuk memeriahkan Hari Kemerdekaan RI dan juga dongeng tentang lingkungan. Acara tersebut dihadiri Kepala Sekolah Induk SDN 01 Pagar Desa, Kepala Desa Pagar Desa, dan Pemuka Adat setempat.

Menurut perwakilan PT MBJ Anton Wasito, pihaknya berupaya menghadirkan keceriaan perayaaan HUT ke-78 RI bagi anak-anak Suku Anak Dalam (SAD) yang bersekolah di SD Filial Pagar Desa.

"Anak-anak SAD bagian dari anak-anak Indonesia, kami berharap mereka juga bisa berbahagia mengikuti lomba 17an meski mereka ada di pelosok," ujar Anton melalui keterangan tertulis, Kamis (17/8/2023).

Selain itu, Anton juga menjelaskan adanya berbagai lomba yang diikuti oleh anak-anak SAD yang biasanya bermain di hutan ini bisa menumbuhkan semangat cinta Indonesia.

"Kita mengenalkan mereka pada pendidikan formal sekaligus belajar cinta tanah air," jelas Anton.

Sementara itu, perlombaan HUT ke-78 RI di antaranya lomba makan kerupuk, lomba bakiak, dan lomba memasukkan pensil ke dalam botol. Anak-anak pun dihibur oleh dongeng Kak Tomi yang bertema lingkungan untuk menyadarkan sejak awal untuk mencintai hutan tempat mereka saat ini berada.

 

Kegiatan Sangat Menginspirasi dan Menghibur

Ilustrasi panjat pinang, lomba 17 Agustusan
Ilustrasi panjat pinang, lomba 17 Agustusan. (Photo by Zoraya Project on Unsplash)

Kemudian, Kepala Sekolah SDN 01 Pagar Desa yang merupakan induk dari SD Filial Pagar Desa, Dodo Hadori mengatakan, kegiatan lomba HUT ke-78 RI sungguh luar biasa sangat menginspirasi dan menghibur.

"Anak-anak semua tersenyum dan Bahagia. Bukan cuma anak-anaknya begitu juga wali muridnya," terang Dodo.

Dodo juga mengatakan kegiatan ini sangat mendorong wawasan kebangsaan dan nasionalisme anak-anak SAD dan peserta lainnya. Itu dikarenakan sebelum diadakan kegiatan lomba, dilaksanakan penghormatan bendera diiringi lagu Indonesia Raya serta pembacaan Pancasila oleh seluruh peserta yang datang termasuk warga SAD ikut melakukan penghormatan bendera.

Kepala Desa Pagar Desa Firman Luther Hia menambahkan acara lomba merayakan HUT RI ini akan membangun rasa persaudaraan dan membangun sumber daya manusia di wilayah ini.

Ia pun menegaskan bahwa melalui lomba kemerdekaan ini membantu anak-anak SAD dan juga warga SAD lainnya untuk memiliki sikap cinta akan tanah air Indonesia.

"Karena mereka juga bagian dari anak-anak bangsa Indonesia," kata Firman.

Infografis Aktor Kemerdekaan Indonesia
Aktor Proklamasi Kemerdekaan Indonesia
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya