Liputan6.com, Jakarta Pengadilan Negeri Jakarta Utara masih mempertimbangkan sejumlah tempat untuk menggelar sidang perdana kasus dugaan penistaan agama yang dilakukan Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok.
Karena itu, polisi belum bisa menerapkan strategi pengamanan sidang yang bakal menjadi magnet pengumpulan massa ini.
"Nanti (soal pengamanan), kami masih melihat, belum dipastikan, karena akan dipindah ke Cibubur. Sekarang sedang dicek Karo Ops ke sana," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Raden Prabowo Argo Yuwono di kantornya, Jakarta, Rabu (7/12/2016).
Advertisement
Namun Argo belum mengetahui alasan pemindahan lokasi persidangan itu. Yang pasti, kata Argo, lokasi yang dipilih harus berkapasitas tinggi, mengingat sidang ini berpotensi bakal dihadiri banyak massa.
"Pokoknya sidang Ahok ini rencananya akan di tempat lain. Saat ini sedang dicek lokasinya, gedung serbaguna kalau enggak salah. Kita cuma pengamanan saja," tutur dia.
Sejauh ini, polisi masih berkoordinasi dengan sejumlah pihak untuk menyiapkan strategi pengamanan. Polisi juga belum mengetahui sebanyak apa massa yang bakal hadir di persidangan perdana dengan agenda pembacaan dakwaan nanti.
"Kita belum tahu, tapi kita selalu koordinasi dan siap mengamankan. Kita buat rencana pengamanannya. Pengamanan sedang disusun karena kita harus cek lokasi dulu," ucap Argo.
Awalnya, rencananya sidang Ahok digelar di gedung Pengadilan Negeri Jakarta Pusat yang lama, yaitu di Jalan Gajah Mada, Harmoni, Jakarta Pusat.