Korban Perampokan Sadis Pulomas Aktif sebagai Ketua RT

Korban perampokan sadis Pulomas, Dodi, merupakan seorang arsitek dan bekerja sebagai konsultan properti.

oleh Nanda Perdana Putra diperbarui 27 Des 2016, 15:25 WIB
Diterbitkan 27 Des 2016, 15:25 WIB
TKP perampokan sadis di Pulomas, Jakarta Timur
TKP perampokan sadis di Pulomas, Jakarta Timur

Liputan6.com, Jakarta - Pemilik rumah mewah yang menjadi korban perampokan sadis di Jalan Pulomas Utara, Kayuputih, Pulogadung, Jakarta Timur, merupakan seorang ketua rukun tetangga (RT).

Seorang warga yang tinggal tak jauh dari rumah lokasi pembunuhan sadis Pulomas ini menyatakan, korban yang bernama Dodi Triono (59) merupakan Ketua RT 12 RW 16.

Warga lain bernama Ela (39) menyebutkan, Dodi aktif sebagai Ketua RT. "Kalau ada 17-an, pengajian, aktif. Memang orangnya enggak tertutup. Baik, supel," kata Ela di lokasi, Selasa (27/12/2016).

Seorang warga lainnya juga mengatakan hal serupa. "Orang yang sangat baik, sebagai ketua RT juga," kata warga yang menolak menyebutkan namanya itu.

Dodi merupakan seorang arsitek dan bekerja sebagai konsultan properti. Di rumah yang menjadi lokasi perampokan sadis Pulomas, Dodi tinggal bersama anak-anaknya. Dia telah berpisah dengan istri pertama dan istri keduanya.

Dodi tewas bersama putra-putrinya, dan seorang teman putrinya, bernama Amelia (9), yang tengah menginap di rumah mewah berlantai dua itu. Salah seorang putri korban bernama Dianita Gemma Dzalfayla, tewas di rumah sakit.

 

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya