Korban KM Zahro Expres yang Terbakar Dibawa ke RS Atmajaya Pluit

Dua di antara korban yang dibawa ke rumah sakit adalah korban meninggal bernama Jekson Wilhemus (39) dan Elly Elia.

oleh Delvira Hutabarat diperbarui 01 Jan 2017, 13:00 WIB
Diterbitkan 01 Jan 2017, 13:00 WIB
Para penumpang kapal "Zahro Express" di RS Atmajaya Pluit
Para penumpang kapal "Zahro Express" di RS Atmajaya Pluit

Liputan6.com, Jakarta - 20 orang korban kapal motor (KM) Zahro Expres terbakar di perairan Pulau Bidadari, Kelurahan Pulau Untung Jawa, Kepulauan Seribu Selatan, tiba di RS Atmajaya Pluit sekitar pukul 12.00 WIB.

Dua di antara korban yang dibawa ke rumah sakit adalah korban meninggal bernama Jekson Wilhemus (39) dan Elly Elia.

Menurut Supartono, saat ini korban lain masih dalam proses evakuasi ke RS Atmajaya Pluit. "Masih evakuasi," anggota Polsek Penjaringan Jakarta Utara, Supartono, Minggu (1/1/2017).

Sebelumnya, Kepala Seksi Pencegahan Sudin Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (PKP) Kepulauan Seribu Eko Mahendro mengatakan, kapal kayu itu bertolak dari Pelabuhan Kali Adem, Penjaringan Jakarta Utara pukul 08.50 WIB menuju Pulau Tidung, Kepulauan Seribu Selatan dengan muat penumpang sekitar 100 orang.

"Kejadian sekitar pukul 09.24 WIB. Empat orang meninggal di tempat dan satu  selamat dengan luka bakar. 95 orang lagi berhasil dievakuasi ke kapal lain," kata Eko.

Ia mengatakan, saat ini situasi pemadaman kapal masih sedang berlangsung oleh  sejumlah petugas. Diduga api berasal dari percikan api mesin KM Zahro yang menyambar ke jerijen bensin.

"Pengerahan 2 unit pompa dan 1 unit fire boat. Bagian dalam engine kapal hangus dan kondisi kapal tinggal bagian badan nampak luar saja," ujar Eko.



Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya