Kapolri: Jangan Rendahkan Hansip, Mereka Penting bagi Bangsa

Kapolri Tito Karnavian mengingatkan agar tidak membuat komentar yang seolah-olah merendahkan orang lain.

oleh Nafiysul Qodar diperbarui 18 Jan 2017, 14:20 WIB
Diterbitkan 18 Jan 2017, 14:20 WIB
Kapolri Jenderal Tito Karnavian
Kapolri Jenderal Tito Karnavian. (Liputan6.com/Gempur M Surya)

Liputan6.com, Jakarta - Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian merespons laporan yang dilayangkan seorang hansip terhadap Pemimpin Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Shihab ke Polda Metro Jaya. Sebelumnya, seorang warga bernama Eddy Soetono (62) melaporkan Rizieq Shihab terkait ucapannya di sebuah video yang beredar di Youtube, yang dianggap menghina Kapolda Metro Jaya Irjen M Iriawan dan merendahkan profesi hansip.

"Janganlah begitu, karena mereka saudara kita. Makanya kita jangan buat komentar yang seolah-olah mereka menjadi lebih rendah daripada yang lain. Profesi hansip harus kita hargai," ujar Tito di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Rabu (18/1/2017).

Menurut Tito, hansip (pertahanan sipil) merupakan salah satu komponen dari sistem keamanan negara. Keberadaannya juga diatur undang-undang. "Jadi mereka penting bagi bangsa," tegas dia.

Yang jelas, saat ini penyidik Polda Metro Jaya telah menyelidiki laporan yang dilayangkan Eddy Soetono. Jika ditemukan ada unsur pidana, penyidik akan meningkatkan status perkara tersebut ke tahap penyidikan.

"Kemudian kalau nanti juga ada yang merasa terhina dan direndahkan karena dianggap hansip, otaknya dianggap lebih rendah, mereka kemudian membuat laporan, ya kita tidak bisa tolak," ucap Tito.

"Ingat hansip ada di mana-mana di seluruh Indonesia. Hak mereka juga (melapor) kalau mereka diperlakukan rendah," Tito Karnavian menegaskan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya